[2] Dear Kyungsoo [END-REVISI]

Chapter 3 (Hurt)

Dear Diary.......

Lagi-lagi kau menggoreskan luka. Sudah berapa banyak luka yang kau buat? Dan bodoh nya, kenapa aku masih bertahan disisi mu?

___________________

Saat ini, kyungsoo sedang merebahkan tubuhnya di atas kasur Queen Size nya dengan tenang, sebelum suara ketukan pintu menginterupsi kegiatan nya.

"Kenapa, oppa ?" tanya kyungsoo pada kris setelah membuka pintunya.

"Ada chanyeol di bawah." jawab kris membuat kyungsoo terdiam beberapa saat.

"Bilang padanya, tunggu sebentar." ujar kyungsoo yang di angguki oleh kris.

"Ok, oppa kebawah dulu."

Setelah kris pergi, kyungsoo kembali masuk kedalam kamarnya untuk sekedar mengambil jaket agar bisa menutupi tanktop nya. Lalu kyungsoo keluar dari kamarnya, turun ke lantai satu.

"Ada apa ?" tanya kyungsoo berdiri di depan chanyeol yang tengah duduk di sofa ruang tamu.

"Aku ingin mengajak mu jalan." jawab chanyeol dengan senyuman tampan nya.

"Aku malas." tolak kyungsoo.

"Ayolah kyung, aku sudah meminta ijin ke kris hyung dan dia mengijinkan." kata chanyeol.

Kyungsoo menghela nafasnya, dia kesal kenapa oppanya memberi ijin"Baiklah, aku siap-siap dulu." ujarnya.

Kyungsoo kembali ke kamarnya untuk berganti baju, meninggalkan chanyeol yang tersenyum tipis di ruang tamu.

Tidak butuh waktu lama, kyungsoo sudah siap dengan dress selutut berwarna peach dan higheels senada yang membalut kaki mungil nya.

"Mau kemana ?" tanya Kyungsoo setelah masuk ke dalam mobil chanyeol.

"Terserah kamu saja, baby." jawab chanyeol.

"Ke basecamp kalian saja." jawab kyungsoo membuat chanyeol mengernyit bingung.

"Kenapa? Kita bisa pergi nonton." tanya chanyeol sembari menyarankan tempat kencan untuk mereka.

"Ck! Katanya terserah aku." jawab kyungsoo.

"Baiklah, kita ke basecamp." setuju chanyeol dari pada mereka tidak jadi pergi.

...............

Di sebuah ruangan yang lumayan luas dengan interior klasik modern, pasangan ChenMin dan SuLay tengah bemesraan di ruang tv. Sedangkan baekhyun asik dengan laptop nya.

Tak beberapa lama datang kai dan sehun yang seketika membuat ruangan jadi berisik.

"Astaga!! Tidak bisakah kalian berdua ini tenang?" gerutu suho

"Tidak bisa suho hyung, karena kita hidup " jawab keduanya, lalu saling lirik dan terkekeh bersamaan.

"Mereka semakin gila jika di satukan." ujar chen.

"Baekh, lagi apa?" tanya xiumin dari tempat duduknya.

"Aku lagi setreaming." jawab baekhyun dengan mata fokus pada layar laptopnya.

"Disini Wifi nya lancar." pekik baekhyun senang.

"Setreaming apa sih, baekh?" tanya lay penasaran.