Dahulu aksaraku tertulis berdasar hati yang kelabu
Meleburkan sejuta rasa menjadi seuntai kalimat berpadu
Menggambarkan sukma yang dahulu sempat ditunggu
Walaupun kini sosoknya sudah mulai pergi menjauhBayangmu akan tetap selalu hadir
Di setiap bait aksara yang tengah tertulis
Namun tak lagi ku memutar kisah masa lalu
Saat terbelenggu akan rasa yang sulit menyatuBayangmu akan tetap selalu menemaniku
Namun hanyalah sebatas inspirasi semu
Ketika aksara mulai terangkai dengan penaku
Untuk menghibur jiwa manusia yang dirundung piluJakarta, 24 Juni 2017
KAMU SEDANG MEMBACA
Selaksa Kata
PoesíaKetika segala kisah melebur ke dalam selaksa kata, hingga menjadi sebuah retorika tertulis yang bersifat abadi bersama ayunan pena Highest rank #113 in Poetry (10-06-2017) #87 in Poetry (29-06-2017) #74 in Poetry (12-07-2017)