Rani duduk di kelasnya, dia memainkan ponselnya, dengan kedua telinga yang di pasangkan headset, dengan volume yang besar.
Seseorang duduk di samping rani, rani tidak menyadari itu, dia terlalu fokus pada ponselnya.
"ran"panggil orang tersebut.
Rani masih tidak menyadari keberadaan orang tersebut. Karena volume lagunya tinggi jadi rani tidak dapat mendengarnya.
"RANIIII"kesal orang tersebut.
Rani mengalihkan pandangannya dari layar ponsel ke orang tersebut.
"astaga"kaget rani yang baru menyadari ada orang di sampingnya.
Rani mengelus dadanya kaget, lalu dia melepaskan headsetnya.
"hmm"
"gue... Mau.. Mau ngomong sama lo"
"yaudah ngomong aja"
"gak disini"
"disini aja"
"ran, please"
"yaudah buruan"ujar rani bangkit dari duduknya dan berjalan keluar dari kelas.
©®©
"buruan lo mau ngomong apa?"tanya rani duduk di bangku taman sekolah.
"gue mau minta maaf sama lo"
"buat? Kan yang salah gue bukan lo. Kenapa lo yang minta maaf?"
"ran, gue serius. Waktu itu gue lagi marah banget, karena bokap gue masuk penjara"
Yap, orang tersebut adalah han mila. Sahabat rani, mila sadar bahwa tidak seharusnya dia marah pada rani.
Toh, rani hanya membantu perusahaan bokapnya. Dan rani sama sekali tidak tahu soal tuan han adalah ayah mila.
Apalagi sekarang rani rela melakukan apapun hingga dia harus pindah ke korea demi appanya keluar dari penjara.
"yaudah lah, gue udh gak mikirin masalah itu"
"jadi... Lo tetap bakalan pindah ke korea?"
Rani kaget mendengar ucapan mila barusan, bagaimana bisa dia tahu bahwa rani akan pindah ke korea.
Dia belum memberitahu mila atau pun fila. Yang tahu hanya keluarganya dan anak exo. Ini pasti salah satu dari mereka.
"hmm"
"kenapa? Lo bisa bilang sama bokap lo kan?"
"sayangnya gak, gue tetap harus balik ke korea"
Rani dulu memang sempat tinggal di korea, tetapi waktu dia masih sangat kecil.
"ran"
"sorry, gue bakalan minta anak exo buat tetap jagain lo sama fila"
"bukan itu yang gue maksud"
"yaudah lah, lagian gue bukan mau mati kali. Kita tetap bisa berhubungan, jaman sekarang itu canggih mil"ujar rani tersenyum
©®©
Rani pov
Setelah ngomong sama mila tadi, gue bakalan cari tuh anak exo. Pasti salah satu dari mereka yang udh bocorin masalah gue bakalan ke korea.
Gue tau, pasti Mereka semua lagi ada di kantin nih, secara sehun sama kai belum balik.
Gue berjalan memasuki kawasan kantin yang mulai sepi, karena bel bentar lagi bunyi.
Dan benar saja, mereka semua lagi nyantai di ujung kantin.
Braaak...
Gue memukul meja dengan keras. Membuat mereka semua kaget, yaiyalah orang lagi hening, gue mukul meja.
KAMU SEDANG MEMBACA
be mine || PARK CHANYEOL (SELESAI)
FanficCERITANYA UDAH END TAPI HARAP MAKLUM KARENA AUTHOR MAGER BUAT NGEREVISI 😊 Memiliki sahabat seperti exo? Ada senang ada tidaknya. Tetapi lebih banyak senangnya sepertinya. Rani, gadis tersebut beruntung bisa menjadi satu-satunya gadis di tengah mer...
