Endless love [Repost]

Duapuluhenam

Repost~

×××××××××
Sudah tiga malam Irene kabur dari mansion Kai. Membuat lelaki itu menjadi lebih tidak terkendali. Mengerahkan seluruh anak buahnya untuk saling bergantian mencari Irene tapi entah wanita itu seperti di telan bumi menghilang tanpa jejak.

Kai marah sangat marah. Ia tidak terima dirinya di hina wanita semacam Irene yang kabur darinya setelah membawa berita manis mengenai cara memisahkan Sehun dan krystal.

"Aku tidak mau tahu sekarang juga kalian harus membawa wanita yang bersama Son Naeun dan Bae Irene ke hadapanku!" Kai mengetatkan rahangnya menatap tajam anak buahnya.

Ruangan minim cahaya itu sangat mencekam membuat beberapa anak buahnya mengepal kuat-kuat berharap cemas nyawanya tidak melayang.

"Jika kalian tidak mendapatkan apapun akan ku pastikan liang lahat menunggu kalian." Kai menyeringai setan dan keluar dari markasnya yang jauh di tengah hutan.

Sial kau Bae Irene!

-------
Leo masih terdiam menatap Irene yang masih terlelap. Tiga hari lalu Irene datang kepadanya dengan keadaan yang sangat mengenaskan. Berulang kali melafalkan kata maaf dan pertolongan membuat hati Leo tersentil nyeri.

Irene menceritakan semua tentang yang terjadi padanya. Dengan cepat Leo langsung membawa Irene jauh dari negara Korea selatan. Sampai akhirnya mereka menapakan kaki mereka di permukaan pulau Selandia Baru dan semua fasilitas apartemen yang Leo miliki di jaga sangat ketat. Leo juga sudah membuang jauh-jauh ponsel Irene untuk mencegah pelacakan. Bahkan dengan uang Leo memanipulasi paspor Irene.

Mungkin malam ini Leo akan kembali ke Seoul mencari wanita yang harus Leo temui dan membawa wanita itu jauh-jauh karena kalau tidak rumah tanggal krystal akan berantakan dan juga nyawa wanita tersebut dalam bahaya.

Irene mengerjapkan beberapa kali matanya membiasakan cahaya yang masuk menusuk retina matanya. Ia bangkit dari tidurnya dan menatap Leo yang tersenyum pada dirinya.

"Oppa kau sudah bangun? Aku sangat malu bangun kesiangan."

"Tidak apa. Aku akan berangkat ke Seoul malam ini mencari wanita yang kau maksud."

"Tapi aku agak takut Oppa."

"Tidak usah khawatir semua sudah aku susun, kau akan aman disini. Pakailah ATM ini untuk kehidupanmu. Tidak ada alasan untuk menolaknya karna jika kau menggunakan ATM mu maka kai akan dengan mudah menemukannu." Ucap Leo manjang lebar. Irene tak bisa berkutik ia hanya bisa pasrah dan mematuhi ucapan Leo.

Sekelebat rasa bersalah pada krystal muncul pada dirinya. Coba saja ia menceritakan sejak awal mungkin Kai tidak akan membuatnya hamil dan memanfaatkan dirinya untuk merusak rumah tangga krystal dan Sehun.

Lagi pula Irene sangat merasakan bahwa Sehun mencintai krystal tapi nyatanya pria itu sangat gengsi pada egonya sendiri.

Mungkin Irene harus bertekuk lutut di hadapan Krystal jika Krystal tidak memaafkannya. Ia pun akan melakukan apa pun asal nanti krystal memaafkannya. Sekali pun taruhannya nyawanya dan jabang bayinya Irene sangat iklas.

------
Krystal membuka paper bag yang baru saja Sehun berikan Kepadanya. Krystal duduk di atas ranjang. Tangannya merogoh paper bag tersebut dan mengambil sesuatu disana. Beberapa kotak berukuran sedang dan yang tiga kecil membuat krystal mengerenyitkan dahinya.

Sehun terus memandang krystal yang masih bingung menatap benda persegi berwarna hitam beludru. Debaran jantungnya mulai bereaksi saat mata krystal menatap matanya.

Krystal memutuskan pandangannya dari Sehun dan kembali melihat kotak tersebut. Perlahan ia membuka kotak tersebut dan terpampang lah sebuah dress kecil untuk balita. Kemudia ia melakukan hal yang sama pada semua kotak itu.

Krystal terseyum dan ia masih heran kenapa Sehun membeli semua ini bahka jabang bayinya baru akan tumbuh di bulan ke empat yang tinggal di hitung beberapa hari lagi.

"Apa ini tidak berlebihan?" Tanya krystal menatap sehun.

Sehun balik tatap melihat krystal. Terpancar jelas jika wanita itu sangat bahagia. "Tidak apapun untuk mu dan bayi yang ada di dalam sana."

"Tapi kenapa kau beli sebanyak ini?"

"Karena aku menginginkan anak kembar." Ucap Sehun enteng membuat krystal melongo tak percaya dengan ucapan yang baru saja Sehun katakan.

"Aku sudah membelinya beberapa hari yang lalu tapi aku baru teringat karena tertinggal di mobil." Cengir Sehun membuat krystal menggeleng-gelengkan kepalanya.

"Ayo krys." Ucap Sehun dan menarik krystal membuat wanita itu hampir saja jatuh kalau Sehun tidak memegangnya dengan kuat.

"Ayo kemana? Bahkan aku belum berganti pakaian Oh Sehun, kau curang! Aku seperti pelayanmu yang dekil." Cerocos krystal saat Sehun terus menariknya membawanya ke mobil.

"Kau sangat cerewet krys." Ungkap Sehun serak dan mencubit hidung krystal dengan gemas. "Kau lebih bagus menggunakan pakaian hamil seperti ini." Yang dikatakan Sehun memang benar, Krystal sangat seksi hanya dengan pakain dress ibu hamil tanpa lengan dengan rambunya yang di ikat asal memperlihatkan leher jenjangnya.

"Kita akan kemana?"tanya krystal menatap jalanan dari jendela mobil.

"Kemana saja asal kau bersamaku." Ungkap Sehun serak.

Krystal merutuki dirinya sendiri yang sangat malu oleh perkataan Sehun yang merunut beberapa orang sebuah kata picisan seorang Playboy yang sedang merayu.

Entahlah krystal semakin jatuh cinta pada Sehun yang sangat membuatnya seperti seorang putri di istana. Pikirannya selalu menolak perlakuan Sehun tapi tidak dengan hatinya sayang sangat ingin di perhatikan Sehun. Krystal sudah melupakan tentang perceraian mungkin saat itu ia sedang kalang kabut. Oh ya perlu di ketahui sekarang Sehun sangat manja dan penuh perhatian membuat krystal bingung pada sosok Sehun. Tapi hatinya sangat teguh untuk mencintai pria yang sudah menyakitinya beberapa kali. Apa mungkin Sehun akan menyakitnya lagi. Ayolah krystal jangan selalu berfikir negatif. Gila Sehun sangat romantis akhir-akhir ini. Krystal suka itu.

Ku beri tahu agenda Sehun beberapa hari dari kemarin. Setiap pagi ia akan terbangun meminta kiss Morning dari krystal, jangan terlupakan sekarang Sehun tidur di kamar krystal dan tidak absen untuk mendekap krystal dalam tidurnya. Lalu ia makan dan kadang memaksa menyuapi krystal samapai krystal bingung sendiri. Apa Sehun sedang ngidam? Tapi mana mungkin bahkan ayah biologis bayinya saja ia tidak tau. Sehun tidak pernah berangkat ke kantor ia bilang urusan kantor bisa melalu internet. Setiap hari ia habiskan waktunya dengan krystal. Menonton bersama, memasak bersama dengan krystal yang menyuruh pelayan bercerita untuk menjadi istri dan ibu yang baik seperti apa. Pokonya semua dilakukan bersama-sama.

Bagaimana ia tidak tambah jatuh cinta pada sosok Oh Sehun yang membuatnya bingung sendiri.

TBC.

Voting trus ya siapa tau ada inspirasi lagi buat lanjutin 💕💕 minta semangat juga lewat komen 😅

❤️❤️❤️