FIRST!!!

11.8K 443 5
                                    

Ceritanya bakal jadi bosenin di awalnya tapi jangan khawatir..bakal jadi seru nantinya,diharapkan seperti itu, baca ya...

__________

Bunyi alarm terus saja menggema di kamar Rylir tanpa berhenti. Rylie yang mendengar nya pun tidak berniat mematikan nya dan terus memejamkan matanya.

"RYLIE ROSE ANDERSONE. APA KAU TIDAK MENDENGAR JAM WEKER MU ITU BERBUNYI TERUS?!"

Kau tau siapa yang berteriak sepagi ini? Dia  kakak laki laki Rylie, namanya adalah Mike Andersone. Dia putra sulung dan satu-satunya kakak Rylie.

Ya,  jangan tanyakan kenapa Rylie baru bangun sepagi ini. Semalaman Rylie menghabiskan waktunya di sebuah cafe untuk merayakan ulang tahun nya yang ke empat belas bersama teman barunya. Dia baru pulang sekitar jam satu malam.

Keluarga Rylie memang baru pindah rumah sekaligus negara beberapa minggu lalu, dulu mereka adalah rakyat Inggris sebelum akhirnya pindah ke Italy dan berakhir di Amerika. Itu karena ibunya yang terus-menerus mendapat tugas dari perusahaan nya.

Enam bulan lalu, sesaat setelah keluarga Rylie pindah ke Italy, Rylie mendapatkan dua orang sahabat, namaya adalah Katie Hollmes dan Maddie Larson, Orang tua Kattie memiliki pengaruh penting dalam pemerintahan Italy, begitupun dengan orang tua Maddie yang memiliki kuasa penuh atas perdagangan negara Italy.

Tapi setelah satu tahun tinggal disana, keluarga Rylie pindah lagi dengan alasan yang sama ke kota ini. California.

"Bangun!"

"Ck! bisakah kau tidak membangunkan ku seperti itu?!" Teriak Rylie tidak mau kalah sembari memukul brutal ke segala arah.

"What's going on here?" seorang wanita paruh baya datang ke kamar Rylie ketika mendengar teriakan dua anak nya. Itu ibunya. Sarah Zaelax namanya.

"Mom, nobody invited him to my room." Jelas Rylie menunjuk Mike.

"Bukan kau yang mengundang ku, tapi alarm mu!" geram Mike. Lalu akhirnya pergi dengan langkah nya yang besar keluar dari kamar Rylie.

"Kalian ini kenapa sih? selalu saja bertengkar. Sepertinya jika kalian tidak bertengkar selama sehari hidup kalian tidak akan tenang ya?" Ucap Sarah dengan nada sedikit meninggi.

Merasa kesal. Akhirnya Rylie kembali menaruh kepalanya di bantal dan menarik selimutnya. "Tapi dia yang memulainya, mom,"

Wanita paruh baya itu terkekeh ketika Rylie mulai kesal, "Cmon, get up and come down. Eat your breakfast and go to school with Mike, hurry." ucapnya sembari menarik selimut Rylie, lalu keluar dari kamar setelahnya.

Rylie bergegas menuju kamar mandi setelah mendengar kata-kata 'school' dari mulut ibunya. Well, sebenarnya dia sangat tidak bersemangat untuk itu. Hidupnya seperti terus saja di scene ini, dimana keluarga nya terus pindah, dia juga pasti pindah sekolah, dan kembali mancari teman baru. Dimana semua orang akan senang kehidupan seperti ini, tapi dia tidak. Menurutnya ini membosankan.

Setelah selesai bersiap. Rylie turun kebawah. memakan sarapannya. Dan tidak lama kemudia Mike turun terburu-buru.

"Rylie, ayo cepat!! School Bus nya akan sampai sepuluh menit lagi."

"Mike, setidaknya makan dulu sarapan mu!" Seru Mom yang terlihat bingung karna Mike sangat tergesa-gesa.

"Aku akan makan dijalan saja." Jawab Mike sembari mengambil sarapan nya dengan cepat.

"Benarkah? Kalau begitu ayo cepat!"

"Mom, dimana Daddy?" Tanya Mike.

"Dia ada di taman."

THE BEST SECRET AGENTTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang