Next chapter ...
Refresh Perpustakaan kalian buat liat cover The Best Secret Agent yang baru..
Boleh klik 🌟 yang ada di pojok kiri bawah dulu gak, sebelum dibaca? Heheh
Happy Reading :)
________________
Playlist : Too Good at Goodbye - Sam Smith.
"Kemana mereka?" Kyoto mulai panik, karna ia baru tersadar kalau Jason, Robert, dan peter tidak kembali selama tiga jam.
"Tapi aku yakin, tadi aku mendengar suara tembakan tiga kali secara berturut-turut."
"Dan aku juga yakin, bahwa tidak ada orang dimana pun." Rylie menyakinkan apa yang ia katakan.
Mereka berlari keluar asrama mencari teman-teman mereka yang entah kemana. Tetesan keringat dingin mulai mengalir deras saat mereka tidak menemukan Jason, Robert, dan Peter di lapangan menembak.
"Pegang ini!" Rylie melemparkan Walkie Talkie yang tergeletak di kursi yang sepertinya tertinggal.
"Untuk apa?"
"Lebih baik kita berpencar, Itu akan lebih cepat. Aku ada di saluran 2. Beritahu aku jika kau menemukan nya." Rylie berlari kearah lorong Barat lantai 2 sambil memasukan Walkie Talkie kedalam kantung jacket Boomber.
Saat sampai di gerbang aula pertama, Rylie mendengar ada gesekan barang yang berasal dari dalam aula. Rylie mengambil Pistol yang ia selipkan di belakang celana nya. Menyodorkan pistol itu kedepan.
Rylie melangkah lebih dekat. Dia mendengar suara seseorang yang sangat serak, suara yang sedang memerintah.
Apa itu pencuri? Tidak. Tidak. Tidak mungkin ada pencuri yang berani masuk ke hutan belantara tengah malam.
Ada tiga orang lain yang sedang mematuhi perintah nya. Rylie kembali mendekat, dan suara itupun terdengar lebih jelas. Dengan gerakan cepat ia masuk sambil menyodorkan pistol nya ke sumber suara.
Ke-tiga orang itu terkejut melihat Rylie yang sedang menyodorkan pistol ke mereka. Sedangkan, yang sedang memerintah malah berdiri dengan angkuh menatap Rylie.
Beberapa saat kemudian, Rylie malah menurunkan senjata nya. Dan membiarkan pria paruh baya yang angkuh itu berbicara.
"Selamat Datang kembali, Agent Rylie. Senang bisa bertemu dengan mu disini. Darimana saja kau dua hari ini? Hm!"
"Agent Charles? Ma..maafkan aku." Rylie menyesal telah menodongkan senjata pada mereka, karena Charles itu Mentor nya di kelas Hacker.
Mati aku! Sudah dua kali ini terjadi! Dan kenapa aku selalu salah?
"Sebaiknya.. Jika ingin menodongkan senjata lihat-lihat dulu siapa lawan mu. Bagaimana jika nanti yang kau todongkan bukanlah lawan mu? Melainkan presiden, Hm?"
"Tidak akan ku ulangi." Rylie kembali menyelipkan pistol nya ke belakang bajunya.
"Kau pasti mencari ketiga orang yang tidak tau peraturan ini, ya 'kan?"
"Iya." Ucap Rylie.
"Kalau begitu ambil-lah. Tugas kalian sudah dibebaskan." Charles berjalan keluar dari Aula utama.
"Kalian kenapa bisa ada disini?" Rylie bertanya pada teman nya ketika ketiga orang itu sudah menghampirinya.
"Aku Kesal untuk menceritakan nya! Peter yang akan menjelaskan dijalan, ayo kita kembali."
KAMU SEDANG MEMBACA
THE BEST SECRET AGENT
ActionTerkadang, dunia memang mengatur seluruh kegiatan manusia. Entah dari segi manapun itu. Bahkan ketika manusia itu sendiri tidak pernah melakukan nya. Kuncinya, semua tergantung orang lain, semua tergantung derajat. Tidak mungkin apalagi pernah ada s...
