THE BEST SECRET AGENT

PART 38 - Sweet Words

"Bagaimana bisa kau tidak memakai pakaian tebal saat cuaca dingin seperti ini? Kau ingin mati?!"

Siapa lelaki ini?
___________

"Kamjagya!(aku terkejut)" pekik Rylie saat mantel dipasangkan di bahunya bersamaan dengan suara lelaki di belakangnya.

"Oh! Kau bisa bahasa Korea?"

"Oh, fuck you!," Ucap Rylie sembari menepuk-nepuk dadanya. "Kenapa kau bisa ada disini?"

"Aku hanya lewat." Jawab lelaki tinggi itu.

Dia Kim Woon, lelaki yang pernah Rylie temui saat di California waktu itu. Mau apa dia kemari? Bukannya dia bilang dia ingin melanjutkan pendidikan nya disana? Lalu untuk apa ke Korea?

"Maksudku bukan itu, Kau bilang mau melanjutkan pendidikan mu disana, lalu mau apa kemari?"

"Siapa peduli? Aku ingin kemari atau tidak bukan urusan mu." Ucap nya sembari mengedikan bahunya.

Rylie berdecak kesal sebelum berkata, "kalau begitu ambil ini!," Sembari melepaskan mantel yang Woon pasangkan di punggung nya dan mengembalikan pada Woon dengan kasar. "Kenapa kau menyangkut kan nya di punggung ku? Lagipula siapa peduli aku kedinginan atau tidak."

Rylie pergi dari sana. Hentakan langkah kaki nya sangat kencang saking kesalnya dengan lelaki menyebalkan itu. Siapa yang tidak marah kalau ada seseorang bertanya dengan baik tapi malah dijawab
kasar. Dasar tidak ber-etika! Bisa-bisanya Tuhan menciptakan makhluk hidup seperti lelaki itu.

Rylie kembali berhenti disebuah minimarket untuk membeli mie cup. Dia memakannya disana dan tidak sengaja bertemu dengan wanita yang pernah dia temui sebelumnya saat bersama Woon dulu. Kakak perempuan Woon.

"Oh! Kau bukannya.." Ucap Rylie menggantung.

"Apa kita pernah bertemu?"

"Ah, sebenarnya aku pernah melihat mu, tapi sayangnya kau tidak melihat ku. Kau kakaknya Woon bukan? Kim Hye Jung." Ucap Rylie sembari membuka mie cup nya yang sudah siap dimakan.

"Bagaimana kau bisa tau?"

"Aku diberitahu Woon. Aku teman nya saat di California, dia selalu menceritakan mu dimanapun dan kapanpun. Dia bilang kau orang yang pandai, cantik, dan anggun. Katanya, kau adalah keterbalikan dirinya." Ucap Rylie yang jelas-jelas adalah suatu kebohongan. Mana ada Woon menceritakan tentang kakak perempuan nya itu. Saat Rylie bertanya pun Woon malah menjawab 'lupakan saja'

Entahlah kenapa Rylie melakukan kebohongan ini, tapi teringat dengan kata-kata menyakitkan yang keluar dari mulut Hye Jung saat di taman, membuat Rylie ingin memperbaiki sedikit hubungan mereka. Padahal jelas-jelas dia sangat tidak suka pada Woon.

"Siapa namamu?" Tanya Hye Jung setelah sebelumnya tersenyum miring mendengar kebohongan Rylie.

"Namaku Ry.. Ah, tidak. Maksudku Kim Jiwon." Hampir saja dia menyebutkan nama asli nya. Oh, Shit.

"Kim Jiwon? Kau orang Korea? Wajahmu tidak menunjukan kalau kau orang Korea."

"Em.. Tidak. Maksudku iya, ah.. Tidak. Maksudku setengah. Ya, aku keturunan Korea."

Lagi-lagi dia menunjukan keraguan. Ah, jika dia terus seperti ini dia akan ketahuan keesokan harinya.

Ayolah, Rylie.. Kau bisa melakukan nya.

"Ah, begitu rupanya. Senang bertemu dengan mu. Kalau saja aku masih memiliki banyak waktu dengan mu, itu akan menyenangkan. Sayang nya aku harus pergi sekarang."