CREAMY BUBBLE SERIES
Subtitle : Datang Bulan
Cast : Yuki Kato | Stefan William
Genre : Romance, Drama
Rating : T
Length : UniverseHappy reading....
CREAMY BUBBLE SERIES
Datang Bulan
~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~
Stefan membuka pintu UKS pelan-pelan. Setelah latihan basketnya usai, lelaki itu langsung bergegas menuju ruang kesehatan sekolah untuk menjenguk kekasihnya yang hari ini sedang dalam mode manjanya.
Siang tadi, kekasihnya itu mengirim pesan singkat yang berisi kalau dirinya pusing dan perut bawahnya terasa sakit. Stefan yang saat itu sedang belajar di dalam kelas dan mengerjakan tugas kelompoknya pun membalas pesan itu pendek.
Istirahatlah. Aku akan ke UKS setelah latihan basket.
Jadilah, kini Stefan berjalan memasuki ruang UKS yang sudah sepi itu dan lantas mendudukkan dirinya di atas ranjang, tepat di hadapan kekasihnya yang tengah bersandar nyaman.
“Sudah baikan?” tanya Stefan seraya melirik sepiring martabak manis yang kini ada di pangkuan kekasihnya.
“Pusingnya sudah hilang,” jawab Yuki. “Tapi perutku masih sakit.”
“Sudah minum obat?”
Yuki mengangguk.
“Kau di sini sejak tadi siang?”
Lagi, Yuki mengangguk. “Setelah pelajaran olahraga, aku langsung ke UKS. Aku pusing dan hampir pingsan loh, Stef. Wajahku tadi pucat sekali.”
Mata Stefan bergerak mengamati warna wajah Yuki. “Wajahmu tidak pucat, ah.”
“Kan sudah makan,” sahut Yuki. “Chika dan Vebby membelikanku martabak. Aku jadi tidak pusing lagi.”
Stefan mendengus. “Dasar tukang makan.” Ia lalu berdiri setelah mengambil tas Yuki yang tergeletak di atas ranjang. “Ayo pulang. Sudah sore. Sekolah hampir kosong dan kita malah masih di sini.”
Yuki menggeleng. Ia malah mengulurkan kedua tangannya ke arah Stefan. “Gendong.”
“Ck, manja.”
“Perutku sakit, Stefan. Kau tidak pengertian sekali, sih?!”
Stefan berdecak seraya memutar bola matanya. Menghadapi Yuki yang sedang kedatangan tamu bulanan memang membutuhkan kesabaran ekstra.
“Oke, oke, Princess Manja. As you wish .”
Stefan pun membungkukkan tubuhnya membelakangi Yuki dan membiarkan gadis itu naik ke atas punggungnya.
“Ayo pulang,” kata Yuki ceria setelah tubuhnya bersandar nyaman di punggung Stefan. “Kau harus menggendongku sampai ke halte, ya?”
“Hei, aku bawa motor, Yuki. Kenapa harus naik bis?” sungut Stefan tak setuju.
“Aku sedang ingin naik bis, Stefan. Aku bosan naik motor.”
“Tapi motorku kan....”
“Kau bisa mengambilnya ke sini setelah mengantarku pulang.”
“Yuki....”
“Stefan....” Yuki balas merengek manja.
Sedangkan Stefan hanya bisa menelan rasa kesalnya. Yuki yang sedang datang bulan itu sama menjengkelkannya dengan wanita hamil yang sedang ngidam.
Banyak maunya.
Stefan jadi terbayang, seandainya nanti Yuki mengandung anaknya dan mengalami masa-masa ngidam, bagaimana nasibnya? Yuki yang sedang nyeri datang bulan saja bisa membuat beberapa helai rambut Stefan rontok karena jengkel, apalagi kalau sedang mengandung anaknya? Bisa-bisa Stefan jadi si gundul nan botak.
KAMU SEDANG MEMBACA
Creamy Bubble Series
Short StoryBolehkah aku mengatakan ini padamu, Stefan? Bahwa hari ini, kau lagi-lagi berhasil membuatku jatuh cinta padamu. Karena melihatmu dan merasakan kehadiranmu di dekatku, selalu berhasil membuatku jatuh cinta padamu. Berulang kali. Di setiap harinya...