Saat asik mengingat kenangan masa lalunya bersama sang kekasih tiba tiba ia dikejutkan dengan suara yang memanggil namanya dengan keras .
"Max , max kau dimana" terdengar suara yang memanggil manggil namanya .
Tapi yang memiliki nama seolah tidak mendengarkan suara itu
"Max kau mendengarku katakan sesuatu dimana kau" suara itu menggema lagi
Karena jenuh terus menerus dipanggil akhirnya ia mau menjawab panggilan itu
"Aku diatas jack" katanya dengan ikut berteriak agar orang yang memanggilnya tau keberadaannya.
Drap , drap ,drap suara sepatu yang beradu dengan lantai
"Kenapa kau tidak menjawabku max" tanya pria itu
"Memangnya ada yang penting sehingga aku harus menjawabnya" balas max cuek
"Tentu saja ini sangat penting , kau tau tidak" jack mendudukkan dirinya disamping max karena ia sangat lelah berlari kesana kesini untuk mencari teman datarnya itu dan ditambah ia harus berteriak untuk memanggilnya .Tapi yang ditanya hanya diam saja dengan wajah sedatar triplek
"Kau tidak mau tau meskipun ini sangat penting bagimu" jack mencoba memancing max dengan nada serius tapi yang hanya didapatnya hanya dengusan malas dari pria disampingnya itu .
"Astaga max kau benar benar ya" jack sudah mulai kesal dilihat dari ia mengacak ngacak rambutnya menjadi kusut ."Max , ia telah lahir , kau dengar aku ia lahir kembali" jack kali ini benar benar berteriak lebih parah lagi ia berteriak ditelinga max .
Sedangkan max hanya diam ia sedang mencerna apa yang dikatakan oleh jack , apa ia tidak salah dengar ia lahir kembali
"Jack jangan bercanda , apa yang kau katakan itu benar apa itu benar jack jawab aku" max mencengkram bagian depan baju jack dan mengguncangkan tubuh jack dengan keras .
"Ya-ya itu benar dan berhentilah utuk mengguncangku max , ini mbuat aku pusing" jack menjawab dengan terbata dan melepaskan cengkraman max dengan kasar ."Kau ingin benar benar membunuhku max" jack menghela napas saat ia melihat max terdiam dengan pikirannya sendiri .
"Ia kembali , aku tidak percaya ini chaerinku kembali lagi"
"Hei apa kau akan diam disini atau kau akan ikut denganku untuk memastikan ia itu bukannya atau bukan" tawar jack pada max dengan berlalu dari tempat itu .Disebuah cafe yang terletak disudut kota Seoul cafe yang cukup ramai mengingat ini adalah akhir pekan jadi banyak pengunjung yang datang kecafe tempatnya bekerja .
"Chae won-ya kau berikan ini kepada pelanggan pada meja itu ya" kata chef ditempat ia bekerja .
"Baiklah" yang dijawab oleh wanita yang dipanggil chae won itu.
Hari mulai berganti sore cafe yang tadinya ramai pun mulai sepi banyak karyawan cafe yang pada pulang dang sekarang tinggallah chae won sendiri .
"Huf , hari ini benar benar sangat ramai tulang ditubuhku rasanya remuk semua" chae won merenggengkang tubuhnya yang pegal pegal semua .
Chae won mulai melangkah keluar cafe menuju rumahnya saat ini pakain yang ia pakai benar benar pas ditubuhnyaIa berjalan dengan santai tanpa melihat bahwa ada mobil yang terpakir sedang mengintainya dengan seksama .
"Aku benar kan kalau itu dia" tanya seorang pria dari dua pria didalam mobil hitan itu
"Kau benar mereka benar benar mirip aku bahkan tidak bisa membedakan mereka" jawab pria kedua itu
"Tapi max masalahnya adalah dia itu bukan dia" pria itu bertanya pada pria bernama max yang ada disampingnya ini
"Aku tidak peduli bagiku dia atau bukan ia tetaplah ia" jawab max dengan mantap ."Chae won-ya" suara yang memanggil namanya dari belakang membuatnya menoleh kearah suara itu
"Jisoo-ya kau mau kemana" tanya chae won pada gadis yang memangginya tadi
"Ah , aku mau keperpustakaan kota apa kau mau ikut" tawar jisoo
"Karena aku tidak ada kerjaan lagi baiklah ayo pergi"
Mereka pun pergi bersama menuju perpustakaan kota"Jisoo aku akan kesana"
"Baiklah"
Saat ini mereka sudah sampai ketempat tujuan mereka berpencar untuk mencari buku masing masing
"Legenda vampire" buku yang ditangan chae won benar benar menarik perhatiannya dan ia memutuskan untuk meminjam buku ini
"Apa kau sudah selesai chae won" suara yang mengagetkan itu menariknya dari dunia khalannya
"Jisoo-ya kau mengagetkan aku , aku sudah selesai"marah chae won
"Baiklah ayo pergi" ajak jisooChae won berjalan sendirian setelah jisoo berbelok kearah lain
Bulan benar benar terang malam ini menemani jalan chae won yang seorang diri , tanpa dia tau ada orang lain yang ikut menemani langkahnya malam ini .Tbc.....
Aduh cerita yang lain aja aku belum selesai malah nambah cerita baru , tapi jangan ragu untuk mampir keceritaku ini .
See you next n time
KAMU SEDANG MEMBACA
I Miss You
VampireBercerita tentang seorang pangeran vampire dari kerajaan The Fource Land Seorang vampire yang tampan juga kuat tapi sayang sifatnya sangat dingin dan juga cuek ini dikarenakan gadis yang dicintai sudah pergi untuk selamanya . "Max , dia sudah terla...