Part 5

1.1K 39 4
                                    

'Cinta itu rumit, karena dalamnya hati manusia lebih luas dari samudera. Jadi, ikuti saja alurnya maka kamu akan menemukan ujung dari samudera' -Rana Jaya

"Sisir?"

"Ia, ini kado dari okta" kata jaya

"Buat?"

"Ya buat nyisir, perlu saya sisirin?"

"Gak, bisa sendiri kok"

"Tapi okta ngizinin saya kok sisirin kamu"

"Tapi gue gak mau"

"Kamu mah bohong mulu orangnya, kan saya jadi makin suka"

"Kok suka?"

"Soalnya pipi kamu merah kalau lagi bohong, kan lucu jadinya"

Aku langsung mengalihkan pembicaraan

"Kakak gak pulang? Udah malem gak dicariin orang tuanya?" tanya ku

"Saya gak tinggal sama orang tua saya"

"Ooh"

"Udah?"

"Yaudah, emang kakak mau saya ngomong apa?"

"Nanya kek gitu kenapa" ucap jaya

"Ga ah"

"Yaudah saya pulang ya. Kalau laper makan kalau haus minum kalau ngantuk tidur kalau cape, bilang aja JANGAN PERGI, assalamualaikum" kata jaya dan langsung menaiki motornya

"Walaikumsalam" jawab ku

***

Geng lembing swag. Geng berandal di kelasku. Karena salah satu diantara mereka tidak membawa gitar. Dan suasana kelas hari ini sangat sepi tidak seperti yang biasanya.

"Eh Gita, si okta pindah kemana?" tanya milla

"Ga tau, gue males ngomongin dia"

Tolong jangan pernah bertanya tentang okta kepadaku. Pelajaran hari ini sangat membosankan. Dan lebih parah lagi pelajaran hari ini diakhiri dengan sejarah.

'YANG BELUM BAYAR NGEDEKOR KELAS TERAKHIR SENIN. TANPA ALASAN!!!!!!!!'  #LOJI LINGGA

Tulis manda, bendahara kelas yang ia tulis besar di papan tulis.

"Woi awas aja lu kalau pada kaga bayar"

"Ehh sopian, lu jajan bisa bayar uang khas susah, liat ge entar gue geledah tas lu" teriak manda di depan kelas seraya bertoloak pinggang.

'Anjrottt' Teriak geng lembing swag sambil memperagakan gaya kekinian

Gaya kekinian itu yang tangan kanan di tekuk tepat di depan dada sambil menutup mata. Tangan kiri lurus kesamping.

"Eh... Buset demong, pasukan lu kompak banget" kata rahma sambil bertepuk tangan dan tertawa keras

Demong : nama panggilan di kelas aku untuk manda.

Dia Bukan DilanTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang