06: Accused

584 88 4
                                    

Junhui memperhatikan murid SMA yang barusan menabraknya.

Tidak ada yang aneh dengan perawakannya, hanya saja ia mencium aroma yang aneh.

"Kenapa aromanya seperti laut?" gumamnya pelan agar tidak ada yang bisa mendengar.

Sementara itu murid tadi sudah menghilang dari pandangan Junhui.

"Sorcia..."

***

Wonwoo melangkah masuk ke kelasnya seperti biasa. Ia mencari keberadaan Mingyu, orang yang pertama dilihatnya saat sadar kemarin.

Tapi dia tidak ada.

Mingyu absen.

***

"Sorcia? Jadi kau yang mencurinya?" tuduh Hyungseob.

"A-aku hanya meminum apa yang ada di botol minumku dan..."

"Jangan menuduhnya!" bela Jisoo sambil bersandar santai di atas meja.

"Ramuan langka yang kita jaga bertahun-tahun lenyap sekarang dan dia meminumnya," jelas Hyungseob dengan nada panik.

"Aku bertemu dengannya," ujar Jisoo mengalihkan topik.

"Siapa?" tanya Hyungseob bingung.

"Moon Junhui."

***

Minghao sudah sadar sejak kemarin. Ia merogoh ke dalam jubahnya dan botol ramuannya sudah lenyap.

"Pasti sudah 48 jam," gumam Minghao melihat sekelilingnya.

Ia masih terbaring di atas rumput di bawah jembatan.

"Aku harus... mencari... Sorcia yang asli," rintihnya sambil berusaha berdiri.

Ia menggapai pinggiran tiang jembatan dan berpindah tempat ke atas jembatan.

Minghao berjalan entah ke mana pun arahnya, ia hanya berharap kedua kakinya menuntunnya semakin dekat dengan Sorcia.

***

"Apa yang dilakukannya di dunia manusia?" tanya Hyungseob tampak sedikit terkejut.

"Aku pernah mendengar dia melakukan segala cara untuk mendapatkan Sorcia," balas Jisoo.

Sementara Mingyu menatap mereka berdua bergantian dengan wajah bingung.

"Semua penyihir tahu itu," balas Hyungseob.

"Dan Mingyu sudah meminumnya..."

"Itu berarti..." potong Hyungseob.

"Ya," potong Jisoo lagi mengiyakan apa yang ada di pikiran Hyungseob.

Hyungseob gantian menatap Mingyu.

"Kau sekarang menjadi buronan Junhui, tampan," ujarnya.

"Aku?"

Hyungseob mengangguk.

***

Wonwoo agak malas ke kantin sekarang. Ia lebih memilih menyelesaikan tugasnya di kelas agar tidak meninggalkan pekerjaan rumah.

"Ayo makan," ajak Soonyoung menghampiri meja Wonwoo.

Wonwoo menggeleng, "Makan saja dengan Jihoon! Tidak usah mengajakku."

"Ya sudah," balas Soonyoung berlari kecil menyusul Jihoon yang sudah menunggu di depan pintu kelas.

Setelah 10 menit tugasnya itu akhirnya selesai juga.

[√] bewitched | svt & pd101 s2Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang