"Yoon!" panggil Jimin ke Suga pas Seranya udah masuk ke kamar, katanya mau baca. Baca buku. Mungkin.
"Hm?"
"Sera baca chatnya Taehyung ke elu"
Suga langsung menghentikan aktifitas mengotak-atik komputernya, "Yang mana?"
"Katanya yang Taehyung bilang gak bisa ngejauhin dia"
Suga langaung ngambil ponselnya buat nyari tau yang lengkapnya.
"Anjir"
***
Sera balik ke kamar. Dia ngambil laptopnya, kemudian mengaktifkan wifi laptop, ngehotspot ke hapenya. Tapi tiba-tiba dia ingat sama folder JLEB.
Dia ngebuka yang tempat penyimpanan itu lagi.
"Apa sandinya?" gumam Sera.
"Ah iya. Aku biasanya nulis di note"
Sera kemudian membuka note yang ada dilaptopnya.
"Jleb... Jleb... Jleb..." gumamnya. Tapi dia tidak menemukan apa-apa disana.
Sera menyerah. Ia kemudian kembali ke rencana awal untuk membaca beberapa artikel mengeni psikotes.
Derrttt.... Ponselnya kemudian bergetar.
Satu panggilan dari Jungkook.
"Iya ada apa?" sahut Sera.
"Besok masuk pagi, siang atau sore?"
"Pagi, siang , sore"
"Pagi jam berapa?"
"Delapan"
"Aku jemput"
"Eh"
"Ok see u"
Bip.
Sera menggeleng. Lalu melanjutkan membaca artikel.
***
Taehyung yang berkutik dengan laptopnya, sedang mengerjakan tugas yang tadi siang diberikan dosennya.
"Serius banget" ujar bundanya seraya menepuk pundak Taehyung.
"Iya nih bun. Soalnya dosennya killer" sahut Taehyung sehingga membuat bundanya terkekeh.
"Gimana kabarnya Sera?"
Taehyung sontak kaget. Kenapa bundanya setelah sekian lama gak nanyain kabar Sera, tiba-tiba nanyain.
"Tumben?"
"Salah ya kalau bunda mau tau?"
"Eh enggak sih"
"Lalu?"
"Emm... Dia baik-baik aja kok bun"
"Ooh... Sekali-kali suruh main kerumah kali"
"Eheh iya deh nanti bun"
***
Paginya Jungkook udah nungguin Sera didepan. Dia lagi semangat buat ngejar cintanya yang gak kesampaian itu. Ya sampau sekarang dia gak bisa lupain Sera. Waktu itu sok-sokan nerima keputusan Sera, tapi nyatanya gak bisa. Apa yang dia mau harus tercapai.
"Oh kapan sampai?" tanya Sera yang udah siap. Niatnya mau nungguin Jungkook, ternyata orangnya udah nungguin.
"Baru aja kok" sahut Jungkook.
Mereka kemudian masuk kedalam mobil dan Jungkook menyetir mobil CR-V putihnya menuju kampus mereka. Selama diperjalanan tidak ada percakapan diantara keduanya. Sera sibuk dengan bukunya. Kebiasaan barunya Sera adalah baca buku, dulu dia tidak terlalu suka. Kalau ada ulangan baru dia akan membaca bukunya, hari biasa? Jarang.
Mereka udah sampai tuh dikampus. Masih ada waktu setengah jam buat nunggu dosen masuk. Sera dan Jungkook kemudian duduk dikursi yang tidak jauh dari kelasnya Sera.
"Kapan-kapan jalan yuk" ajak Jungkook.
Sera nengok. "Boleh" jawabnya.
Jungkook tersenyum puas. "Emmm... Minggu libur kan?" tanya Jungkook.
Sera mengangguk.
"Gimana minggu aja?"
"Emm... Nanti deh, gak pasti bisa juga" ujar Sera.
Jungkook kemudian merespon dengan anggukan.
***
Setelah kelas pagi selesai, Sera kemudian ke kantin untuk makan siang tuh gengs. Lah ada katingnya yang nyebelin itu loh.
"Eh itu mantannya Taehyung!" teriaknya.
Semua orang pada ngeliatin Sera tuh jadinya.
"Ini apaan sih pada mandangin aku. Itu si kating centil juga ngapa dah pake bilang aku mantanya Taehyung" kesal Sera.
Sera kemudian memesan es krim, dia lagi gerah body sama gerah hati tuh gengs. Napsu makannya jadi ancur. Tadinya mau makan bakso, tapi udah gak mood. Eyak
Gak lama semangkuk es krim rasa cokelat dan strowberry pesanannya datang juga tuh. Dia buru-buru makan tuh es krim. Lama-lama meleleh -kek hati ini kalau liat abs oppa ( ͡°͜ʖ ͡°)
Lah sianjir ada tangan mungil yang ikutan nyendok es krimnya. Sera udah tau siapa pemilik tuh tangan.
"JIMIN!" kesal Sera seraya mukul tuh tangan.
"Elah minta dikit doang. Pelit amat dah. Elu juga biasanya mintain cokelat gue" ujar Jimin yang masih nyendok es krimnya Sera.
"Bukannya itu ih. Ini esnya kena tangan aku tau nggak!"
Jimin langsung ngambil tissue dan ngelapin tangannya Sera yang kena es krim. "Maaf elah" ucap Jimin.
"Minta maaf itu yang sopan, yang tulus" ujar Sera sambil ngelipat tangannya didepan dada.
"Iya iya. Maafin aku yang penuh desah ini ya" ujar Jimin malas.
"Ih najisin penuh desah" reapon Sera.
"Lah siapa yang bilang penuh desah njir"
"Tadi" sahut Sera.
"Ih gue bilang penuh dosa juga. Haduh telingnya elu perlu dikorekin biar gak kesumbet sama beef Ra"
"Ih parah ah" Sera ceritanya ngambek.
"Bodo amat" kata Jimin seraya kembali menyendok es krimnya Sera.
***
Setelah Sera marah-marah karena es krimnya udah banyak banget dimakanin sama Jimin. Yaudah tuh Jimin mau deh ya ngeganti sama yang baru. Tapi sayangnya udah abis. Kkk
"Kaaan..." kesal Sera.
"Iya nanti aku beliin deh yaaa" bujuk Jimin supaya Sera gak main kesal-kesalan lagi sama dia.
"E AYAM!" kaget Sera pas Taehyung tiba-tiba nepuk pundak dia.
"Huh untung aku gak jantungan" lega Sera.
Taehyung hanya terkekeh melihat Sera yang lagi mengurut dadanya. Ingin rasanya Taehyung bantu ngurutin (͡° ͜ʖ ͡°)
"Widih es krim mau dong" pinta Taehyung.
"Ih kenapa pada ngambil punya aku sih. Kalian gak punya uang apa buat beli" kesal Sera.
"Ra" ujar Taehyung.
"Hm?"
"Masih suka rasa strowberry ya?" tanya Taehyung.
"Hah? Iya masih. Eh apa tadi? Masih?" heran Sera.
"Hm dulu kamu suka strowberry gara-gara aku loh"
"Hah?"
Next???
KAMU SEDANG MEMBACA
JLEB [REVISI] ✔
Fanfiction#1 On PJM (180520) #2 On Yoongi (180712) Siapa sih cewek yang suka dimainin? Cowok mah bilanganya gini "sebangsat-bangsatnya cowok pasti mau sama cewek baik-baik" Lah gue mau nanya gini "Emang cewek baik-baik mau sama cowok bangsat?"