Agorástike [COMPLETE]

Dekapénte (15)

Thanks for 1,3ribu viewers. Aku amatir, pemula, baper parah liat viewer segitu.

Itu semua berkat kalian aku bisa sampe disini, dan sekali lagi aku bilang ke kalian. Kalian boleh menghubungiku lewat sosmed ku, mau protes kek, mau minta cepet apdet kek, atau mau muji-muji juga gpp (aku ngarep sih).

Ok, cekidot kay.
.
.
.
Author Pov

"Sam, sepertinya putrimu hamil. Aku mendengarnya dari kevin"
"Ya, kevin baru saja memberitahuku. Ku rasa alex sudah kelewat batas, dia harus tau yang sebenarnya."

"Kevin akan menikahinya bukan? Lusa katanya"
"Dia sangat baik, berbeda dengan alex. Tidak salah aku mempercayakan el pada kevin."

"Kevin sangat mencintainya, menantu yang baik kan sam?"
"Hemm begitulah, aku harus mengatakan yang sebenarnya pada alex. Besok aku harus terbang ke paris."

"Baiklah sam"

***
Disisi lain, seorang pria sedang sibuk dengan laptopnya sampai ketukan pintu d iringi seorang pria lainnya masuk ke ruangannya.

"Bos, mata-mata kita mendapat informasi penting. Gadis itu sedang hamil, lusa kevin franco akan menikahinya. Kita hanya memiliki sedikit waktu."
"Kita tunggu saja waktunya tiba, aku sudah memperkirakan ini. Dan aku juga memiliki bala bantuan."

"Bala bantuan? Bukannya ini misi pribadi?"
"Memang, tapi keberadaan sahabatku itu yang juga di paris akan mengalihkan perhatian mereka dariku."

"Kau terlalu memanfaatkannya untuk menyebutnya sebagai sahabat, james"
"James Coldwell tidaklah bodoh , kau tahu itu. Pergilah, aku ingin istirahat sebelum bermain."

"As your wish James"

James Coldwell (Jon Kortajarena)

.
.
.
Angela Pov.

Sinar matahari pagi yang menyilaukan membuatku terbangun. Tubuhku rasanya ringan, apa aku tidur terlalu lama?

Sudut mataku menangkap jam dinding yang menunjuk pukul 8 pagi, padahal aku tidur jam 8 malam. 12 jam tidur begitu saja.

Hingga kurasakan tangan kokoh mengelus puncak kepalaku, ketika aku mendongak aku mendapati kevin sedang tersenyum padaku.

Rupanya ia membawa nampan makanan untukku, pasti dia juga yang membuka tirai kamarku.

"Sudah bangun sleeping beauty?"
"Aku tidur terlalu lama vin, maafkan aku tidak membantumu menyiapkan sarapan"

"Tidak sayang, paman yang membuatnya. Makanlah, dan ada susu hamil. Kau harus memperkuat janinmu."
"Apa janinku lemah?"

"Tidak, hanya untuk jaga-jaga. Kau hamil di usia 19 tahun. Terlalu muda untuk hamil, jadi kita harus menjaganya dari keguguran."
"Terima kasih sayang, kau sangat peduli padaku."