Bad Girl And Cool Boy

CHAPTER 15

Sejak kejadian ditaman waktu itu,kini Prilly cs dan Ali cs menjadi dekat kembali bahkan sangat dekat. Namun sayang kedekatan mereka masih berstatus sahabat,sebenarnya mereka ingin mengubah status mereka lebih dari seorang sahabat namun dalam diri mereka masing-masing ada rasa takut jika mereka mengubah status sahabat jadi pacar karena mereka takut jika persahabatan mereka rusak jika suatu hari ada masalah yang menerjang,dan mereka akan kehilangan sosok sahabat dan pacar.Tapi jika hanya memendam saja tak mungkin mereka mampu,mereka harus bisa melawan rasa takut itu demi meraih seseorang yang dicintai.Dan itu hanya waktu yang akan menjawab.

"Aaa ali balikin"

"Nggak,bentar deh pinjem"

"Apaan pinjem langsung rebut aja,balikin nggak"

"Ambil sendiri kalo bisa"

Ditaman terdapat dua sejoli yang tengah berkejar-kejaran mengelilingi taman tawa tak pernah lepas menghiasi wajah keduanya.
Yaps ali dan prilly dua sejoli itulah yang menjadikan taman yang tadinya sepi kini jadi ramai.

"Au ahh capek" kata prilly setelah lelah mengejar ali yang tadi mengambil hp nya secara tiba-tiba.

"Ahh masa gitu aja capek,katanya mau ngambil??" ledek ali kepada prilly yang tengah duduk di rerumputan taman dengan wajah cemberut.

"Bodo" ketus prilly.

"Ihh gitu aja ngambek,nih gue balikin deh ntar lo nangis lagi" kata ali mengembalikan hp prilly dan ikut duduk disamping prilly.

"Prill" panggil ali dengan pandangan lurus kedepan.

"....." tidak ada sahutan dari prilly.

"Kok masih ngambek sih?kan udah gue balikin,heyy jangan ngambek dong" rayu ali pada prilly yang sekarang tengah cemberut sambil mencabuti rumput disekitarnya.

"Salah sendiri lo bikin gw capek lari-larian" ketus prilly.

"Iyadeh maaf,tapi lo jangan cemberut dong kalo lo cemberut lo itu jadi lucu terus bikin gw pengen cium" goda ali yang bikin prilly menahan tawanya.

"Kalo mau ketawa,ketawa aja kali nggak usah ditahan,kan kalo ketawa lo makin cantik sayang kalo ditahan-tahan" goda ali lagi.

"Hahaha" akhirnya tawa keduanya pun pecah,mereka tampak bahagia.Kebahagian mereka cukup sederhana hanya berada di dekat orang yang dicintainya itu sudah menciptakan kebahagiaan sendiri.

Ali prilly kini tengah berada di taman kota dan entah kemana perginya sahabat mereka tadi sepulang sekolah ali mengajak prilly untuk jalan-jalan.

"Ehh li anak-anak pada kemana ya??" tanya prilly kepada ali yang terus menatap prilly yang membuat prilly salah tingkah.

"A..paansih li lo lo ngapain ngliatin gw gitu,jawab pertanyaan gw" tanya prilly terbata karena gugup melandanya saat ali menatapnya intens dan tidak menjawab pertanyaannya.

"Lo cantik"

Blussshhh

Pipi prilly merah seketika,ia tersipu tentang ucapan ali tadi,jantungnya tiba-tiba berdetak tak karuan saat ali mendekatkan wajahnya dia tak tau harus berbuat apa seakan ia telah terkunci oleh tatapan ali,bahkan kini wajah ali semakin dekat harusnya ia bisa menjauh namun badannya kaku tak bisa berkutik.Prilly merasakan nafas ali mulai menerpa wajahnya,dan entah kenapa ali dan prilly memejamkan matanya kini dahi dan hidung mereka sudah bersentuhan.

2 Cm

1 Cm

"Woyyy" Pekikan seseorang menyadarkan mereka berdua dan sontak ali dan prilly membuka matanya dan menjauhkan wajahnya masing-masing.

Dan saat menengok ternyata itu kirun dan ule,kenapa mereka ada disini??mungkin jalan berdua kali ya batin prilly dan ali bertanya-tanya.

"Lo berdua ngapain merem-merem gitu,mana mukanya deket banget lagi" kata kirun sambil memicingkan matanya menatap ali dan prilly,sedangkan yang ditatap hanya salah tingkah.

"Bukan deket lagi,malah udah nempel lagi wajahnya." tambah ule yang ikut menggoda sahabatnya

"Ohh gw tau,lo berdua mau ciuman kan ngaku lo" Tebak kirun yang membuat ali menggaruk tengkuknya yang tak gatal sedangkan prilly menunduk menutupi rona dipipinya.

"E..nggak kok ehmm anu kok lo cuma berdua yang lain mana??" Tanya ali mengalihkan pembicaraan.

"Pake ngalihin pembicaraan lagi,mereka juga lagi jalan bareng emang lo berdua aja yang bisa jalan bareng kita juga bisa kali" kata kirun yang tak terlalu memusingkan tentang ali dan prilly yang hendak berciuman lagi.

"Udah kali prill ngapain nunduk terus nggak ada uang jatoh" Goda ule yang melihat prilly menunduk terus sedari tadi.

"Ehh anu enggak" jawab prilly gelagapan yang bikin ali,kirun dan ule ketawa

"Udah deh lo berdua pergi sono ganggu taugak" Ketus ali

"Yaelahh tenang aja kali,gw juga mau pergi yuk yang" kata kirun yang bikin dahi ali dan prilly berkerinyit.

"Yang?? Lo berdua udah jadian??" Tanya prilly

Sedangkan kirun dan ule hanya senyum-senyum gak jelas sambil gandengan tangan.

"Kasih tau gak ya???" Goda kirun yang bikin ali dan prilly gemas menanti jawaban dari mereka.

"Ihh tinggal jawab doang apa susahnya sih" geram prilly sambil melemparkan rumput kearah kirun.

"Tau lo,seneng banget bikin orang kepo" tambah ali

"Iya kita udah jadian byyy" Jawab ule dan pergi bersama kirun meninggalkan ali dan prilly yang terkejut dengan jawaban ule.

"WOOY LO HUTANG PENJELASAN SAMA GW" Pekik prilly saat ule dan kirun menjauh.

"Gak nyangka ya li mereka udah jadian aja" kata prilly sambil menatap ali

"Iya,gw juga ikut seneng" kata ali sambil mengelus pipi prilly dan itu membuat perasaan prilly menghangat.

"Yaudah yuk pulang" ajak ali yang diangguki prilly,dan mereka berdua pulang dengan mobil ali karena tadi ali menjemput prilly.

Kini sebagian sahabat mereka telah menemukan cintanya dan telah membentuk hubungan agar hati mereka saling mengikat,dan seiring berjalannya waktu mereka akan menyusul untuk saling mencurahkan rasa cinta yang terpendam dan membentuk sebuah ikatan cinta sejati untu bersama selamanya .

****

Halloooo

Maaf ya readers yang udah author gantungin karna nunggu kelanjutan cerita ini,maaf kalo author updetnya lama,soalnya author lagi sibuk-sibuknya susah cari waktu buat nulis ceritanya.Ini ada waktu senggang author sempetin buat publish cerita.

Author mohon sama readers please vote ceritanya,jangan jadi pembaca gelap yang baca banyak tapi yang vote dikit.

Yaudah segitu aja curcolnya ntar jadi baper lagi haha 😁😄

See you 😘