Weekend waktu yang sangat tepat untuk bermalas-malas ria, seperti yang Revan lakukan saat ini. Duda muda yang mengurus perusahaan besar membuat dia agak kewalahan dan weekend menjadi waktu yang tepat untuk istirahat.
"Ayah" panggil Nando mengguncang tubuh sang ayah.
"Hemm" tanggap Revan membalik badan memunggungi putranya.
"Ayah, bangun" rengek Nando.
"He'em" ucap Revan menggeliat.
"Ayah" ucap Nando kesal dan yah dia tau cara membanggunkan ayahnya.
Nando mengelitik pinggang Revan membuat sang ayah bergegas bangun.
"Nando" ucap Revan tajam melihat anaknya, membuat Nando nyengir menatap Revan.
"Awas kamu ya" ucap Revan kesal dan menggelitiki balik Nando.
Nando terkekeh geli sambil menghindari ayahnya.
"Oma" adu Nando mencari sang nenek.
"Ayah gelitikin ando" ucap Nando sambil merucutkan bibir kesal.
"Dasar Revan" gerutu mama Revan.
"Abis Nando gelitikin Revan dulu mam" ucap Revan sambil mencium pipi mamanya.
"Kamu ini makannya jangan malas bangun" gerutu mama Revan menjewer telingga anaknya.
"Aduuhh, iya mam" ucap Revan merucutkan bibir kesal. Membuat sang anak terkekeh puas.
***
"Welcome Jakarta, welcome Revan" ucap Vania pelan saat turun Dari pesawat.
Ya setelah 10 Tahun meninggalkan Jakarta dan Revan nya. Dia menetap dan kuliah di London bersama sang Mama dan Papanya.
Selama disana dia menjadi sosok yang dingin dan pendiam jadi dia tak terlalu banyak teman, berbeda saat di Jakarta dulu.
Sebelum kembali ke rumah, Vania
Mampir ke alfamart untuk membeli beberapa kebutuhan.
Saat ia melewati tempat es krim terlihat anak kecil menatap lemari es yang agak tinggi. Dia mendekatinya
"Hallo, adek mau es krim?" Tanya Vania menunduk.
"Iya tante cantik" ucap Nando malu-malu.
"Boleh tante ambilin?" Tawar Vania membuka lemari es.
"Yayaya" ucap Nando antusias.
"Nih" ucap Vania memberi es choklat yang kebetulan Nando juga suka.
"Yeee makasih tante cantik, ando balik dulu ya" ucap Nando sehabis memeluk leher Vania.
Vania tersenyum senang,tak biasanya dia bisa dekat anak kecil karna biasanya dia paling males ketemu anak-anak.
Semoga berkenan 🙏🙏🙏🙏
KAMU SEDANG MEMBACA
He is Mine
Random" Kak Revan jadilah pacarku " ucap gadis itu memberi Revan coklat,sedangkan Revan menatap aneh kearahnya. " Pokoknya Kak Revan harus jadi pacarku.Oke ! Bye kak Revan Love You ". ucap gadis itu seraya mengedipkan mata dan berlalu. "Ck , gadis aneh "...
