Gambar diatas p'audi sama p'ann. P'audi yang berperan jadi ellen. Bayangin sendiri kalau dia culun gimana?😂
***
Bell masuk pertama sudah terdengar dengan lantang. Araya bergegas menuju kelas setelah memarkir rapi lamborghini kesayangan ibunya. Tak jauh dari tempat ia memarkirkan mobilnya terdengar samar samar suara bram dan cindy sedang bertikai. Araya tentu mengabaikan. Karna sama sekali tidak penting. Ketika ia mulai melangkahkan kakinya. Cindy justru memanggilnya dengan jelas. Araya berusaha mengabaikannya. Tapi cindy langsung lari menghampirinya. Dengan sigap ia menggandeng lengan araya dan menariknya menuju kelas. Meninggalkan bram yang terlihat semakin dengki pada araya. Ini bukan pertanda baik. Karna tak punya banyak waktu. Araya pun mau tidak mau mengikuti cindy.
Pagi ini bu ghina selaku guru matematika secara sengaja mengadakan ulangan harian mendadak. Semua murid protes. Namun, apa boleh buat. Ulangan harus tetap berjalan.
"Pssst ray." Bisik ellen pada araya. Araya menoleh.
"Nanti kalo mau nyontek gue gapapa ko. Lo pasti gak tau materinya kan?" Ucap ellen. Araya langsung tersenyum sumringah dan menyetujui tawarannya. Mungkin ellen mau balas budi karna ketika ulangan bahasa inggris kemarin, araya bersedia mencontekkan isi ulangannya pada ellen. Kertas ulangan sudah dibagikan. Detik detik penuh peluh dimulai. Bu ghina termasuk guru yang sangat killer dan tidak bisa dibantah. Jika dia sudah mengomel, dia akan berubah jadi voldemort dan meng-avada kedavra murid yang berani macam macan. Ini juga yang membuat araya sulit mencontek. Sejam kemudian. Selesai atau belum semua jawaban harus dikumpul. Waktu pelajaran bu ghina selama tiga jam habis karena jawaban langsung dibahas. Semua jawaban diacak untuk dipriksa kepada teman sekelas. Satu persatu soal dibahas. Itupun memakan waktu satu setengah jam. Karna soal lumayan banyak. Setelah selesai jawaban dikumpul untuk dinilai oleh bu ghina. Akhirnya lega. Tinggal menunggu hasil. Tidak peduli banyak salah yang penting ulangan selesai.
Setelah selesai dinilai, pandu selaku ketua kelas diperintahkan membagikan kertas jawaban yang telah dinilai pada pemiliknya. Semua ricuh menanyakan nilai. Ellen dan araya sudah mendapatkan kertas jawabannya.
"Coba liat lo berapa ray" ucap ellen langsung menarik paksa kertas araya."Anjrit 90..? Ko malah gedean lo sih nilainya ga adil ah masa gue cuma 89..?" Omel ellen.
"nggak apa len. Beda satu angka kan..?" Ucap araya menenangkan.
"Tar dulu. Apaan nih? 'Cindy love araya. Call me 0812********'hahaha" ucap ellen membaca. Ternyata yang memeriksa jawaban araya adalah cindy. Araya bergidik dan langsung mencoret nomor ponsel cindy dengan tip x.
Bel istirahat berbunyi. Semuanya kegirangan karna masa dehidrasi akan segera selesai. Semua berhamburan keluar kelas tanpa mempedulikan kertas ulangan mereka.
"Kekantin yu" ajak ellen.
"Ayo. Tapi lo duluan deh. Gue mau ke toilet dulu. Kebelet nih. Pesenin mie ayam yah" ucap araya.
"Oh gtu yaudah. Toilet yang di bawah aja ray. Biar sekalian gak jauh" usul ellen. Araya mengiyakan. Mereka pun turun ke lantai dasar. Araya langsung berbelok menuju toilet laki laki disebelah tangga. Araya terbiasa ketoilet umum laki laki jika berada ditempat umum. Setelah dengan urusannya. Iya kaget karna ketika membuka bilik toilet sudah ada cindy menyambutnya. Cindy senyum senyum genit seraya memainkan rambut ikalnya. Araya tidak mempedulikannya. Hanya tersenyum sekilas lalu melangkah pergi. Tapi dengan cekatan cindy menahan lengan araya.
"Araya. Ko buru buru sih. Santai aja kali. Kita bisa seneng seneng dulu disini. Ayo masuk lagi" ucap cindy seraya mengelus lembut dada bidang araya dan semakin memepetkan dadanya yang besar kedada araya. Cindy memeluk pinggang araya dengan tangan kanannya dan menyandarkan kepalanya didada araya.

KAMU SEDANG MEMBACA
Araya 1 [END]
FanfictionAraya Pachthiraphan. Gadis tampan asal Thailand ini masih keturunan Indonesia. Sejak sepeninggal ayahnya, ia bersama Som, mommynya memutuskan untuk hijrah ke Indonesia. Memulai hidup baru adalah tujuan utama Mommynya bersama Araya. Ketampanan serta...