Chapter 26 : Decision

2.7K 215 9
                                    

AUTHOR POV

"Apa keputusanmu Jimin?" tanya Namjoon kepada Jimin

"Mollayo hyung...." jawab Jimin

"Kenapa kamu ragu?" tanya Jin kepada Jimin

"Aku merasakan hal yang buruk mengenai Kai..."

"Dia memang tidak bisa dipercaya" ucap Jungkook

"Kalau aku menjadi manusia, aku tidak akan punya kekuatan lagi untuk melindungi Cemi"

"Dia tidak akan bisa ikut campur urusan manusia lagi hyung"

"Aku tahu..... Tetapi Kai sangat licik"

"Dia akan melakukan segala cara dengan smooth dan licin" tambah Namjoon

"Jangan temui dia dulu supaya keputusanmu tidak bias" saran Jin kepada Jimin

"Betul sekali... semakin kamu menemuinya semakin Bias keputusanmu dan tidak bisa berpikir jernih. Archangel akan mempersulitmu nanti"

"Dia hamil hyung... dan aku tidak pernah ada didekatnya. Ketika aku menemuinya saat dia sedang sadar dan terbangun dia langsung merasakan kantuk yang luar biasa dan segera terlelap tidur. Dia pikir itu adalah mimpi. Jadi aku menemuinya ketika dia sedang tidur untuk menjaganya. Win win solution untuk Archangel. Karena bagaimanapun aku menemuinya ketika dia sadar dan terbangun juga tidak ada gunanya"

"Itu pengaruh dari bayi yang dikandungnya" kata Jin menenangkan Jimin yang sedang kalut

.

.

.

CHAEMI POV

Sepertinya ada yang aneh dengan tubuhku. Sudah beberapa minggu ini aku belum mengalami menstruasi

"Apakah aku hamil???"

"Ah... tidak mungkin. Aku tidak pernah merasakan mual di pagi hari"

"Mungkin karena aku terlalu stres dan frustasi memikirkan Jimin" kataku di dalam hati

Aku mencubit-cubit diriku sendiri didepan cermin. Sepertinya aku sedikit lebih chubby. Tapi kenapa wajahku pucat sekali

"Apakah aku sakit?" tanyaku di dalam hati

"Bahkan suamiku sendiri tidak tahu apa yang aku rasakan disini"

"Knooock.. knock..."

Ada suara ketukan di depan pintu kamarku

"Nona Chaemi apakah Nona sudah bangun?" tanya tuan Jun dari balik pintu

"Ne tuan Jun.... Masuklah..." kataku

"Bagaimana keadaan Nona pagi ini?" tanya tuan Jun

"Tuan Jun apakah aku terlihat seperti orang sakit?" tanyaku

"Apakah Nona sakit???" tanya tuan Jun khawatir

"Tidak... hanya saja kenapa akhir-akhir ini aku terlihat seperti orang sakit tuan Jun. Tetapi aku tidak merasakan hal yang tidak nyaman ditubuhku. Apa aku sakit aneh?"

"Tidak.... Nona hanya kurang vitamin saja. Wajah Nona pucat sekali"

"Itu benar... "

"Karena itu saya menyiapkan makanan bergizi setiap hari untuk Nona" kata tuan Jun sambil menempatkan sarapanku diatas meja

"Silahkan.... Nona harus sarapan dulu..."

"Gomaweoyo tuan Jun"

.

Blood Sweat and Tears [Complete]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang