[SELESAI REVISI]
Plagiat Jauh jauh dari cerita ini!! DON'T COPY MY STORY!!
Follow dulu sebelum baca ya. Di Private!
"Apasi gunanya dijodohin?mending jodoh dateng sendiri gak secara paksa."-Somi
Hanya pertemuan biasa yang menjadi sebuah hal yang luar...
Hari ini keluarga suho akan menemui keluarga somi yang berada di kediaman mereka. Dan sudah terhitung somi sakit sudah dua hari dan suho benar benar sangat terpuruk dan khawatir dengan apa yang menimpa somi saat ini. Ia harus benar benar meminta maaf dan menjelaskannya semua.
Suho dan mamah papahnya turun dari mobil mewah milik mereka. Yoona menangagguj menatap anaknya itu lalu mulai berjalan menggandeng siwon.
Suho memencet bel yang terletak di samping kiri pintu utama rumah ini. Sudah dua kali suho memencet dan akhirnya ada yang membuka.
"Tante?om?". Dan ternyata yang buka pintunya adalah chanyeol.
Yoona tersenyum. "Chanyeol. Tante kesini mau nengok somi yang katanya sedang sakit." Ucap yoona dengan tersenyum getir.
"Iya. Kalian masuk aja,tapi gak dengan lo brengsek!". Ucap chanyeol menekan kata brengsek nya diakhir ucapannya.
Siwon berdehem.
"Hmmm. Gini nak. Suho juga ingin menjenguk somi dan menjelaskan semuanya pada somi,suho juga akan meminta maaf. Jadi kami mohon izinkan kami masuk sekeluarga menemui somi".
Chanyeol membuang nafasnya berat. Lalu ia mengangguk pelan yoona dan siwon masuk terlebih dahulu.
Saat suho akan masuk dadanya ditahan oleh chanyeol membuat suho memberhentikan langkahnya namun wajahnya tak ingin menoleh kearah chanyeol yang juga tidak menatapnya.
"Kalo.lo.buat.adik.gue.nangis.lagi.gue. akan.bilang.perjodohan.ini.dibatalkan!!!camkan.kata.kata.gue". Ucap chanyeol dengan nada penekanan di semua kalimatnya. Suho lantas pergi dari sanah menuju lantai atas untuk menemui somi.
●○●○
Dikamar atas.
Somi sedang memakan buburnya bersama dengan tiffany dan juga jennie istri kai. Kai dan baekhyun juga ada didalam sanah sedang bermain games dihpnya.
"Ih kalo bubur di depan sinih mah kurang enak ya?kalo di deket itu tuh Mushola nih belakang rumah kamu itu enak pisan". Ucap kak jennie sambil memakan buburnya.
"Iya kak. Aku juga udah nyoba disitu enak,parahnya si abang abangnya nyetoknya sedikit."
"Hmmm. Pantesan kakak kesana habis". Ucap tiffany yang tadi membeli bubur bersama jennie.
"Somi...".
Somi menoleh bersamaan dengan mereka."mamah yoona?".
Jennie dan tiffany memindahkan makanannya keluar bersamaan kai dan juga baekhyun.
"Tante,kalo tante mau ngobrol sama somi. Silahkan tetapi jangan terlalu ganggu somi kondisinya belum stabil". Ucap tiffany yang diangguki oleh yoona dan siwon.
Jennie kai tiffany baekhyun duduk diisoffa dekat tangga turun. Mereka memakan bubur dan bermain games disitu.
Yoona duduk ditepi ranjang didekat somi yang sedang menatapnya dengan tersenyum tipis. Sedangkan siwon memilih untuk berdiri.
"Maafin mamah ya baru main kesini lagi". Ucap yoona dengan tersenyum getir menatap somi.
"Gapapa kok mah. Aku juga jarang main ke rumah mamah". Ucap somi. Yoona mengelus rambut somi dengan lembut.
"Katanya kamu sakit gara gara suho?".
Somi terdiam dan menunduk. Dan saat itu juga suho sudah masuk kedalam kamar somi tetapi somi masih beluk menyadari.
"Maafin anak tante ya. Tante mewak---".
"Mamah gak usah minta maaf mewakili aku". Ucap suho. Somi mendongakan wajahnya matanya sedikit terbelalak melihat suho.
"Aku yang akan minta maaf sendiri". Ucap suho menatap somi dengan sendu. Yoona dan siwon mengangguk dan memutuskan untuk keluar. Sisahlah somi dan juga suho didalam sanah.
Somi masih diam menatap kearah depannya. Suho menatap somi dengan sendu ia akhirnya menghela nafas pelan.
Saat suho melangkah satu langkah somi mengintruksi dia untuk tetap berdiri disitu alhasil suho hanya berdiri disana.
"Mau apa kamu kesini?setelah apa yang kamu perbuat kamu akan kembali kehadapan aku gitu?itu gak akan pernah buat perasaan aku berubah suho. Aku terlanjur benci sama kamu".
"Kamu bohong. Kamu janjji saat itu gak akan pernah buat aku nangis. Kamu akan selalu jagain aku apapun kondisinya. Tapi apa sekarang?kamu malah bikin aku nangis dan itu ulah kamu sendiri. Okey aku maafin kamu karena gak dateng saat lomba lusa kemarin tapi saat aku liat kamu gandengan hiks sama cewe itu,aku gak habis pikir lagi mungkin dengan aku membatalkan perjodohan ini akan membalikan semua hiks suasana yang bahagia tanpa kamu".
Suho tercekat mendengar setiap kalimat yang somi lontarkan. Apalagi saat melihat somi menangis dihadapannya karena ulahnya membuat suho rasanya ingin memukul wajahnya sendiri. Suho mendekati somi lalu memeluknya dengan erat. Somi ingin membrontak namun badanya terlalu lemas untuk membrontak,somi menangis didepan suho tetapi ia sama sekali tidak menerima pelukan dari suho.
"Maaf maaf maaf maaf".
"Aku tau aku salah. Aku udah buat kamu nangis aku Minta maaf,aku akan ngejelasin semuanya sama kamu,tapi plisss dengerin penjelasan aku."
Suho menjelaskan semuanya. Somi sebenarnya males mendengarkan tetapi setelah tau yang sebenernya jika itu smeua salah paham membuat somi menunduk merasa bersalah.
"Maafin aku. Aku salah paham".
Suho tersenyum dan kembali meemluk somi kali ini somi mengeratkan pelukannya. "Hei. Kamu gak salah. Kamu pantes kaya gitu,gapapa sayang".
Somi mengangguk didalam pelukan suho.
BRUKK.
"Somi suho. Perjodohan ini tetap dibatalkan!". Teriak chanyeol yang baru masuk memandang suho dengan tajam.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Revisi ✔
Thank you so much buat yang udah voment and see u on my Chapter babay❤ Love you baby.
