34 : The birth of my daughter

5.7K 352 9
                                    

Somi terbaring lemas di rumah sakit. Ia benar benar merasakan sakit yang luar biasa saat kontraksi kehamilannya. Dari pagi sampai hari sudah menjelang sore somi masih selalu saja merintih kesakitan. Dokter samapai bolak balik keruangannya untuk mengcek sudag pembukaan berapa.

Dan ternyata somi masih pembukaan 3. "Kamu tahan ya sayang". Ucap soho menenangkan sambil menggenggam tangan somi. Suho mengelus kepala somi sesekali ia mencium kening somi.

Mamah seohyun dan mamah yoona setia mendampingi menantu dan anaknya. "Aduhhhh shhh sakit". Rintih somi. Somi sedang duduk sambil memegang perutnya yang terasa sakit.

Mules pun ia rasakan. "Mules banget yang". Ucap somi.

Suho mengusap tangan somi dengan lembut. "Kata dokter kamu sampe pembukaan 5. Tahan ya sayang sebentar lagi." Ucap suho.

Somi menangis merasakan mules yang luar biasa. Tidak terhitung berapa kali ia merintih kesakitan dan mengeluarkan air matanya. Somi memutuskan untuk operasi caesar.

Dokter kembali masuk mengecek somi dan ternyata somi sudah pembukaan 4. Kali ini ada 2 suster yang mendampinginya. Kak chanyeol dan kak tiffany datang lalu mendekati somi.

"Sudah pembukaan berapa dok?". Tanya tiffany.

"Sudah pembukaan 4. Kita akan bawa ibu somi keruang operasi sekarang". Somi mengatur nafasnya yang sedikit tersenggal senggal.

Chanyeol membisiki somi lalu mencium kening adiknya itu. Mereka semua pergi ke ruang operasi diruangan inap hanya ada supir pribadi ibunya suho. Suho masuk kedalam ruangan operasi tapi seohyun,yoona,chanyeol dan tiffany tetap diluar ruangan operasi.

Alat alat rumah sakit sudah dipasang

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Alat alat rumah sakit sudah dipasang. Suho mendengar suara monitors yang ada disamping somi. Suho terus mencium kening somi. "Aku disini temenin kamu". Ucap suho sambil mengelus rambut somi.

"Sudah pembukaan 5. Mari kita mulai operasinya".

Suster itu mulai bekerja aktif dibalik kain yang menutupi tubuh somi. Somi menatap suho terus ia sesekali tersenyum menatap suho.

Suho bisa melihat darah dimana mana. "Aku disini. Jangan takut okay". Ucap suho. Somi sudah tidak merasakan apa apa.

Setelah 1 jam....

Terdengar suara tangisan bayi memvuat somi menitikan air matanya. Suho pun menangis dan mencium kening somi lama.

Suho melihat anak yang ada ditangan dokter itu yang dipenuhi banyak darah di tubuhnya. Somi tau anak itu perempuan.
Somi tersenyum.

●○●○

Suho diperbolehkan melihat anaknya yang sudah dibersihkan. Suho menggendong anaknya dan tersenyum. Dokter itu menyuruh suho untuk menaruh anaknya didada suho.

Wedding Suholkay (END) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang