Dimulmed foto Irene
Lacey baru saja sampai di depan pintu apartment nya dan sudah mendengar suara yang dikenalnya di lorong.
"Laceyyy sarapan yuk" Ajak Irene
"Aku sudah sarapan" kata Lacey sambil memencet kode apartment nya
Irene melihat jam tangannya "Tumben sekali seorang Lacey jam segini udah sarapan"
Lacey tak mengubrisnya. Ia langsung memasuki apartmentnya
"Lacey.. tunggu sebentar" kata Irene yang membuat Lacey berhenti melangkah
"Apa"
"Dress kau masih sama seperti yang kemaren"
"Terus?" Kata Lacey
"Kau habis bermalam dimana?" Selidik Irene
Lacey menengang dan melangkah ke kamar
"Yeyy sahabatku akhirnya melepas keperawanannya" teriak Irene
"Gila kau Irene. Aku masih perawan!" Kata Lacey
"Terus kau habis darimana semalam?"
"Nanti aku ceritakan setelah aku mandi." Kata Lacey akhirnya.
Irene hanya menganggukkan kepalanya tanda mengerti. Lacey langsung mandi karena badannya terasa lengket akibat semalam.
***
"Jadi?" Kata Irene yang masih bertanya ke Lacey
"Hei aku saja masih pakai bathrobe dan kau sudah bertanya lagi?" Lacey me-roll eyes
"Sudah nanti saja pakai bajunya. Duduk sini dan ceritakan" kata Irene sambil menepuk sofa disebelahnya yang masih kosong
"Aku menginap di rumah pak Kevin." Jawab singkat Lacey yang membuat Irene ternganga
"Kok bisa?"
"Aku juga tidak tau. Cuma kata pak Kevin, dia hanya melihatku terlelap di ruang kerjaku. Dia tak tau apartment ku bahkan namaku saja ia tidak tau. Jadi dia mengantarkan ku kerumahnya" tutur Lacey
"Okay aku mengerti. Tapi dia tidak meniduri mu kan?"
"Tentu tidak." Kata Lacey
"Gimana bisa?"
"Hei kau mau aku tidak perawan?"
"Bukan begitu. Tapi setauku bos kita itu suka meniduri wanita wanita"
"Berarti aku beruntung" kata Lacey percaya diri
"Mungkin" kata Irene
"Baik sekarang aku mau ganti baju"
"Pakai baju yang bagus ya! Kita harus shopping hari ini"
"Aku tidak mood shopping hari ini"
KAMU SEDANG MEMBACA
Obsessed With You
Romance"Dia, Kevin yang banyak didambakan banyak wanita. Termasuk aku! Apakah dia bisa menjadi milikku menurutmu Irene?" Tanya Lacey "Hmm bisa saja. Tapi ada satu hal." Kata Irene "Apa?" "Kau harus singkirkan semua wanita wanitanya" jawab Irene "..." BEBER...