◆Komitmen◆

19.5K 1.1K 90
                                    

Vote!

































Dua laki-laki bak angka sepuluh berjalan bersama ke backstage setelah acara survival yang mereka ikuti selesai. Ya, benar-benar sudah selesai sekarang. Perjuangan mereka di acara ini membuahkan hasil mereka bisa debut bersama.

Senang? Pasti dong! Apalagi laki-laki yang berbadan tinggi menjulang itu, awalnya dia khawatir bisa debut atau tidak karena ranking dia yang naik turun bahkan ranking dia di minggu sebelumnya anjlok ke 20 alias peserta terakhir yang bisa lolos ke babak final tetapi ternyata dia mampu mencuri hati masyarakat kembali dan dia mendapat banyak dukungan sehingga bisa debut dengan urutan ranking ke 7. Lucky seven kalau katanya dia.

Laki-laki yang memiliki tinggi di atas rata-rata untuk seumurannya itu menghentikan langkahnya dan menarik lelaki yang lebih pendek ke satu ruang yang kosong.

"Akhirnya kita debut bareng hyung!" lelaki berbadan tinggi dengan name tag Lai Guanlin itu segera memeluk laki-laki di hadapannya yang sedang tersenyum senang.

"Iya guan akhirnya kita bisa debut bareng. Selamat ya" jawab laki-laki yang bernametag Park Jihoon sambil membalas pelukan Guanlin.

Hening

Mereka menikmati pelukan mereka yang sarat akan kebahagiaan itu.

Sadar sudah terlalu lama mereka di ruang itu Jihoon membuka suaranya,
"Udah ih guan nanti di cariin yang lain, belum lagi kalau ada yang ngliat bagaimana"

Guanlin terkekeh menanggapi perkataan Jihoon lalu segera melepas pelukannya. Senyum masih menghiasi wajah tampannya.

"Guan ketemu Eomma yuk? Eomma pengen ketemu sama kamu katanya"

Guanlin mengangguk dengan wajah bahagianya lalu menarik tangan Jihoon keluar dari ruang kosong itu.

-
--
---
----
-----
------
-------

"Eomma!"

Jihoon berteriak memanggil ibunya yang sedang kebingungan, sepertinya mencari Jihoon.

Jihoon segera melepas genggaman tangannya dengan Guanlin dan berlari memeluk ibunya yang sedang menangis bahagia karena Jihoon berhasil debut.

"Selamat ya sayang"
Jihoon mengangguk-angguk lucu di pelukan ibunya. Guanlin yang melihat pemandangan di depannya hanya tersenyum dan segera mendekat.

"Ini Guanlin?" Tanya ibu Jihoon saat melihat Guanlin di belakang Jihoon. ibu Jihoon segera melepaskan pelukannya pada Jihoon dan berganti memeluk Guanlin.

Jihoon yang melihat itu hanya merotasikan matanya malas. Ya, ibunya Jihoon itu fangirl Guanlin. Bahkan kemarin saat Jihoon masih sibuk untuk acara survival ini dan mendapat kesempatan untuk menghubungi keluarganya bukannya menanyakan kabar Jihoon Ibunya malah menanyakan Guanlin, Guanlin, dan Guanlin.

"Eomma pengen banget loh ketemu sama Guanlin" kata Ibu Jihoon setelah melepaskan pelukannya.

"Ah benarkah?" Guanlin semakin mengembangkan senyumnya saat Ibu Jihoon menganggukkan kepalanya.

"Eomma itu fans kamu! Sudah deh lupa sama aku pasti kalau sudah bicarain tentang kamu" timpal Jihoon dengan malas sambil menyilangkan kedua tangannya di depan dada. Sedikit kesal sih sepertinya.

Guanlin dan Ibu Jihoon hanya terkekeh mendengar perkataan Jihoon.

"Ini kalian mau langsung ke dorm baru atau pulang?"

Other Side ▶PanWink◀Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang