Ruang Kosong

4.6K 44 0
                                    

Gelap, suram, sepi, sunyi.........
Roh Naraya seperti dikurung dalam kegelapan tanpa ada secercah cahaya yang menyinari Ruang Kosong nan gelap. Hanya Rohnya memiliki cahaya yang redup.....rohnya terbaring melayang. Matanya perlahan lahan terbuka dan tubuhnya masih melayang dengan posisi vertikal.

Gelap...tidak ada yang bisa dilihat....tak ada suara bahkan nafasnya pun tak terdengar.

" apakah aku sudah mati ?......benar....aku memang sudah mati...! Dipikir pikir ( sambil melihat sekitar yang gelap ). Dimana aku ?, bukankah seharusnya aku berada di akhirat ?.". Pikirnya.

Setelah itu tiba tiba roh Naraya bersinar terang !,

" kenapa ini ?....apa yang terjadi ? Mengapa tubuhku bercahaya ?." kata Naraya bertanya tanya apa yang terjadi.

Kini roh Naraya tak terlihat berbentuk manusia lagi, sinarnya terlalu terang sehingga membuatnya tak terlihat. Tiba - tiba roh Naraya melayang melintasi sebuah lorong hitam tanpa kehendaknya, ia terus melewati lorong yang sangat panjang itu. Hingga pada akhirnya ia berhenti disebuah ruangan yang sangat asing.

Ternyata ia berada di kamar mayat di sebuah Rumah Sakit. Cahaya yang menyinari rohnya pun memudar. Kini ia berdiri didekat pintu kamar mayat itu, ia melihat hanya ada seorang mayat yang terbaring di kasur.

" apakah itu mayat ?, sebenarnya dimana aku ?, mengapa aku tidak langsung ke akhirat ?, mengapa malah mendarat kemari !." gumamnya.

Kemudian ia menghampiri mayat itu, ternyata dia adalah mayat seorang perempuan seusianya, ia terluka di bagian kepala, wajahnya cukup lumayan dan manis, ia berambut panjang dan ikal. Setelah melihatnya beberapa saat, roh Naraya tertarik tanpa sebab untuk menuju ke dalam tubuh gadis itu !, Naraya mencoba menahanya namun ia tak kuasa. Naraya masuk kedalam tubuh gadis tersebut.

Empity Space Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang