SETENGAH DARI RIBUAN PUISI YANG TAK TERSAMPAIKAN

911 21 0
                                    

bermula dari apa yang pernah ku pandang,

bagian dari matamu yang paling dalam

saat pertemuan kita dan saat perpisahan

dan saat dimana kamu sudah pergi dari ingatan,


yang tercinta,,

mungkin sudah lewat waktunya

sudah lewat waktunya aku bersajak untukmu

sudah waktunya aku berhenti memiliki kenangan akanmu


jika dulu ribuan detik pernah jadi saksi

bagian dari seujung rindu yang tak pernah lelah

jika dulu berkali kali bibir ini menyebut nama

yang tak terganti dengan nama yang lain.

apakah sama rasanya jika mengulangnya di waktu sekarang.


di akhir malam...

kau membuatku meringkuk dalam kesepian,

jika dulu pernah memilikimu..

mengapa kini memilikimu hanyalah seperti mimpi??


malam hanya diam

jika ku tanya tentangmu, ia hanya membuatku

seribu kali berfikir dimana letak cintamu

tanpa memberi jawab bahwa kau sudah lama meninggalkanku


setahun berlalu,,

dan tahun demi tahun telah berputar,,

sajakku yang sudah menjadi tumpukan puisi

akan ku kemanakan?

sedang ribuan lembar dari setengahnya belum tersampaikan padamu


bukan maksud aku mengulik kisah kita

dimana aku maju dan kita hanya sebatas senyum yang sudah usang

masa lampau tentangmu..

dan aku masih menyimpannya rapi di hati.


berapa waktu lama lagi aku harus menginjakkan kaki

tanpa bayang - bayang masalalumu

dan kini kau sudah menggemgam hati lain

akupun jua, tapi kisah kita dan kenangan kita lenyap seakan kau tak menginginkannya ada.

KUMPULAN PUISITempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang