ɴᴏᴏɴᴀ (gs) - [𝘛𝘢𝘮𝘢𝘵]

Season 2 Part 8

Keesokan sorenya, Sehun kembali mengunjungi istrinya dan anak-anaknya. Dilihatnya Kyungsoo sedang berkebun disamping kereta dorong Tiffany, sementara itu Hyun Gie dan Sehun Jr. sedang bermain-main kejar-kejaran dihalaman.

"Ngapain kau datang lagi? Bukannya kemarin sudah jelas dengan apa yang ku katakan." Tanya Kyungsoo. Saat melihat mobil Sehun didepan rumahnya, Kyungsoo langsung bergegas menemuinya di depan gerbang.

"Aku sudah memenuhi apa yang noona bilang."

"Trus?"

"Butuh waktu sebulan agar mendapat pengesahan dari pengadilan. Sembari menunggu, bolehkah aku bertemu dengan anakku?"

Kyungsoo hanya menatap Sehun dengan curiga. Dia tidak tau menau soal hukum dan dia tidak mau repot jika harus bertanya ke pengadilan. Mengurus 3 anak saja sudah cukup merepotkan.

"Aku bersungguh-sungguh. Noona boleh bicara dengan pengacaraku kalau tidak percaya." Sehun mengeluarkan ponselnya karena melihat Kyungsoo tidak percaya.

"Baiklah, kau boleh bertemu dengan anak-anak, tapi aku tidak mau kalau kau berbincang tentang hubungan kita. Kita sudah selesai, Oh Sehun."

"Aku mengerti, noona. Sebentar, aku membawakan sesuatu." Sedikit berlari Sehun kembali ke mobilnya dan mengambil 2 buah tanaman bunga matahari yang sudah mulai berbunga.

"Aku melihatnya saat dijalan tadi. Sepertinya menarik jika ditanam dirumah ini." terang Sehun ketika melihat raut bertanya dari Kyungsoo.

"Terimakasih. Kau buatlah disana, nanti aku akan menanamnya."

"Aku yang akan menanamnya, noona." Ujar Sehun sambil masuk ke dalam halaman Kyungsoo, "siapa yang mau membantu appa menanam bunga...!!" teriak Sehun menyapa anak-anaknya.

"Appaaa...!! Hyung Gie mau..."

"Sehun juga mau...!!"

Kedua anak itu berlari menghampiri ketika melihat sosok appanya.

"Ini, kalian buatlah disana." Sehun memberikan masing-masing bunga matahari yang masih dibungkus polybag kepada anaknya. Appa mau mengambil peralatan dulu."

Sehun memang keliatan sudah menyiapkan seluruhnya. Dia tau kalau sore hari Kyungsoo menghabiskan waktu bersama dengan anaknya dengan berkebun. Sehun sering mengamati keluarganya dari jauh, karena jika mendekat, Kyungsoo akan murka melihat Sehun. Merasa ada kesempatan, Sehun menyiapkan ini semua, berkebun dengan anak-anaknya dan istrinya pasti akan ikut memperhatikan.

"Nah, kalian harus menggali disini. Nanti kalau uda, baru tanamannya dimasukin ke dalam." Sehun memberikan instruksi pada anak-anaknya sambil memberikan cangkul mini.

"Uda belum appa..." tanya Hyun Gie saat sudah mencangkul beberapa kali.

"Belum... masih kurang dalam..."