Part 35

3.8K 477 39
                                    

Kyungsoo melahirkan dengan proses normal. Sehun sendiri tidak kuat saat mendengar teriakan-teriakan Kyungsoo yang menahan kesakitan. Dia akhirnya merasa lega saat mendengar suara tangisan seorang bayi dan mendengar informasi dari dokter kalau Kyungsoo dan bayinya dalam keadaan sehat.

Kyungsoo saat ini sudah dipindahkan ke kamar perawatan. Dia harus beristirahat sebentar untuk menghilangkan rasa sakit habis melahirkan.

Untuk pertama kalinya Kyungsoo dapat menggendong anaknya disaksikan oleh keluarganya dan Sehun yang ada disampingnya. Tanpa terasa air mata Kyungsoo menetes karena mengingat awal saat kehadiran anak ini diperutnya, terasa rumit sekali.

“Oh Hyun Gie” ujar Sehun sambil menatap bayi yang sedang ada di gendongannya ini dengan penuh kasih. Giliran Sehun sekarang yang menggendong bayinya.

“Maksudnya?” tanya Kyungsoo masih kurang paham.

“Aku kasih nama bayi kecil lucu ini dengan nama Oh Hyun Gie, artinya bayi Oh yang pintar dan tangguh. Jika kalian tidak keberatan.” Jelas Sehun menatap penuh arti ke Kyungsoo dan tuan Do serta nyonya Do yang juga ada diruangan itu.

Kyungsoo paham maksud Sehun, dan mengangguk tanda setuju. Dia tidak sanggup berkata-kata lagi, karena merasa haru. Melihat anaknya digendong penuh kasih oleh Oh Sehun, yang jelas bukan darah dagingnya.

“Tentu saja, nama yang bagus sayang…” ujar nyonya Do sambil mendekati cucunya yang berada di gendongan Sehun.

…….

Oh Hyun Gie sudah memasuki usia 1 tahun, dan sudah mulai bisa berjalan tertatih-tatih dan gigi-giginya mulai terlihat muncul di mulut mungilnya.

“Gie-ya, ayo bilang oemma…” Kyungsoo terlihat seperti memaksakan anaknya.

“Paaa…pa…” Hyun Gie hanya ngoceh-ngoceh tidak jelas sambil tertawa melihat oemmanya yang kesal.

“Maaa… oemma… ayo Gie-yaa…” Kyungsoo masih terlihat berusaha.

“Jangan dipaksakan sayang, mungkin saja Hyun Gie memang hanya bisa mengucap appa.” Goda Sehun saat melihat Kyungsoo putus asa melihat kata pertama yang disebut anaknya, adalah “appa”, bukan “oemma”.

Sehun memang terlihat sangat dekat dengan Hyun Gie. Pulang kerja pertama kali yang dicari adalah Hyun Gie. Bangun pagi pun, Sehun sering melupakan morning kiss untuk Kyungsoo, justru dia akan langsung menghampiri box bayi Hyun Gie dan bermain dengannya.

Sehun rela belajar memandikan bayi dan mengganti popok, agar bisa merawat Hyun Gie. Dia akan sangat antusias saat akan menggantikan popok Hyun Gie, walaupun awalnya dia histeris karena melihat kotoran Hyun Gie yang begitu banyak.

Sehun pulalah yang setiap pagi memandikan Hyun Gie sebelum dia mandi, sementara Kyungsoo akan menyiapkan sarapan untuk mereka. Sehun sangat lancar untuk mengurus Hyun Gie, tidak seperti Papa muda lainnya.

Saat Hyun Gie sudah bisa tengkurap, Sehun selalu membawa Hyun Gie tidur bersamanya. Tidur diatas dadanya sambil tengkurap. Hyun Gie terlihat sangat nyaman sekali berada di dada Sehun mengikuti nafasnya yang naik turun secara teratur. Jika Kyungsoo mengangkat Hyun Gie dan akan mengembalikan ke box bayi, Hyun Gie biasanya akan menangis karena tidurnya terusik.

Wajar saja jika kata pertama bisa disebut Hyun Gie pertama kali adalah “appa”, karena kedekatan mereka. Karena Sehun sangat menyayangi Hyun Gie.

Hampir seperti itulah yang terjadi, yang membuat Kyungsoo cemburu dobel! Cemburu karena anaknya lebih dekat dengan suaminya, dan cemburu karena suaminya lebih dekat dengan anaknya.

Puncak cemburu Kyungsoo terjadi malam ini, saat Kyungsoo dengan sengaja mengenakan pakaian tidur transparannya, yang sengaja dibelinya khusus untuk menggoda Sehun. Tapi apa yang terjadi? Sehun dengan antengnya tidur dengan Hyun Gie yang tengkurap di dadanya.

 ɴᴏᴏɴᴀ (gs) - [𝘛𝘢𝘮𝘢𝘵]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang