Blue Spring Ride •Taesoo•√complete√

PAGE FOUR

"We can't go back to that now, though. Thing aren't like they were in those days. I'm different. You're different. Which means that's in the past. Kim Taeyong is gone now, you know ?"

-Lee Taeyong, Blue Spring Ride-

💝💝💝

'Sudah dimulai. Aku tak akan lagi terpaku pada persahabatan yang penuh dengan kepura-puraan. Dikelas baru ini, aku akan mulai melangkah dari luka masa lalu !'

"Taeyong ! Bagaimana rasanya jatuh dari kelas akselerasi menuju kelas reguler ?"

Pandangan Jisoo menatap kearah Taeyong yang duduk dimeja nya. Letak tempat duduk mereka itu, Jisoo duduk dibelakang Nayoung. Disamping kanan meja Nayoung ada Taeyong, dia salah satu Teman sekelas Jisoo. Taeyong saat ini sedang mengobrol dengan Seungcheol, Joshua dan Jeonghan. Pertanyaan Seungcheol tadi menarik perhatian Jisoo yang sedari tadi hanya duduk diam dimeja nya.

"Maksudmu ?" Tanya Taeyong balik.

"Kenapa aku harus berteman dengan orang-orang bodoh ini. Apa kau tak berpikiran seperti itu ?" Seungcheol memperjelas maksud dibalik pertanyaannya. Taeyong tidak langsung menjawab, dia menatap Seungcheol dengan mata tajamnya. Jisoo meringis tanpa suara, Seungcheol itu terlalu terus terang, kenapa dia mempertanyakan tentang itu pada Taeyong ? Dasar tidak sopan.

"Apa maksudmu ? Aku itu bukan orang yang pintar. Di SMP, Aku mati-matian dalam belajar. Tapi setelah masuk SMA, Aku jadi sedikit malas. Lalu tanpa sadar, peringkatku benar-benar turun drastis." Jawab Taeyong dengan senyuman dan nada yang terdengar ramah. Seungcheol terkejut dengan jawaban Taeyong, ia kira Taeyong adalah tipikal orang yang sombong. Begitupun dengan Joshua dan Jeonghan.

"Taeyong, kau itu adik dari Jaejoong-ssaem, kan ?" Kali ini Jeonghan yang bertanya.

"Ya, aku adiknya." Jawab Taeyong.

"Wah, kalian benar-benar mirip !" Puji Joshua.

Jisoo terbengong-bengong dari tadi. Taeyong benar-benar membahas alasannya pindah kelas juga fakta kalau dia adik Jaejoong. Taeyong benar-benar bisa menempatkan diri dalam situasi seperti apapun. Saat sedang asik melihat Taeyong, secara tiba-tiba Taeyong balik melihat Jisoo. Taeyong memeletkan lidahnya membuat Jisoo terkejut kemudian gadis itu membuang wajahnya kearah lain. Taeyong benar-benar seperti anak SD. Diam-diam, Jisoo tersenyum dengan semburat merah di kedua pipi nya. Pandangan Jisoo melihat kearah pintu masuk kelas, Bona datang.

"Pagi, Bona !" Sapa Jisoo dari meja nya.

"Pagi juga, Jisoo !" Sapa Bona balik. Gadis manis itu berjalan menuju meja nya yang terletak didepan meja Nayoung. Bona bahkan mengabaikan omongan dua gadis yang sedang membicarakannya. Dua gadis itu membicarakan Bona yang pernah dikucilkan dikelas sebelumnya, dan Bona sepertinya pura-pura tidak dengar apapun dan hanya langsung duduk dikursinya.

'Dia pura-pura tidak mendengarnya kan ? Berita buruk itu mudah sekali untuk mempengaruhi pendapat orang lain ya. Whoa ! bukankah aku bisa membuat seisi kelas beranggapan baik pada Bona ?'

"Hei, Bona !" Jisoo bangkit dari duduknya dan Bona memutar tubuhnya agar bisa melihat Jisoo yang memanggilnya dari belakang. Jisoo berjalan mendekati Bona.

"Coba lihat ! ini yang kau berikan kemarin, aku pakai lho !" Jisoo mengeluarkan handphone nya dan memperlihatkan gantungan Puppy yang terpasang di Handphone nya.

"Kau memakainya ? Terima kasih !" Bona tersenyum manis begitupula Jisoo. Dua gadis yang duduk dipojok depan tampaknya terkejut saat melihat Bona akrab dengan murid lainnya.