Blue Spring Ride •Taesoo•√complete√

PAGE THIRTY ONE

"We can't go back to that now, though. Thing aren't like they were in those days. I'm different. You're different. Which means that's in the past. Kim Taeyong is gone now, you know ?"

-Lee Taeyong, Blue Spring Ride-

💝💝💝

"Kau ingin bicara denganku ? Ada apa ?"

"Tidak. jangan di telepon. Aku ingin bicara langsung. Kapan kau ada waktu ?"

"Ah...aku sedang belajar sekarang. Maaf aku masih tidak tahu apa yang ingin kau bicarakan. Bisakah kau tunggu aku telepon lagi ? Aku masih sedikit sibuk sekarang."

"Baiklah, aku mengerti. Maaf menganggu, Bye."

Taeyong menutup panggilannya. Sementara itu, Somi tampak berkeringat dingin dengan jantung berdegup kencang. Somi merasakan firasat buruk saat Taeyong meminta bertemu dengannya.

---0---

"Selamat pagi."

Jisoo langsung menghentikan langkahnya ketika mendapatkan sapaan pagi dari Taeyong. Jisoo baru saja datang ke sekolah dan berjalan ke lokernya. Tapi, ia langsung bertemu dengan Taeyong didepan loker. Tanpa menjawab sapaan Taeyong, Jisoo langsung berbalik dengan wajah kesal.

'Dia melakukan hal jahat kemarin. Dan sekarang dia bicara padaku seakan tak terjadi apapun.'

"Jisoo...kau marah ?" Tanya Taeyong dengan polosnya.

Jisoo menoleh dengan tatapan tajam. "IYA. AKU MARAH. TENTU SAJA AKU MARAH !"

Setelah berteriak begitu, Jisoo merasa bodoh. Seharusnya ia bersikap tenang, karena Taeyong bahkan sangat tenang bertemu dengannya sekarang. Jisoo menyesal menjawab pertanyaan polos Taeyong.

"Baiklah, aku mengerti. Aku akan melupakan yang terjadi kemarin, jadi minta maaflah." Kata Jisoo santai, ia membuka lemari lokernya yang ada didepan loker Taeyong.

Taeyong melirik Jisoo dengan datar. "Aku tidak mau minta maaf." Sahutnya.

Jisoo langsung menarik pipi kirinya karena ia sempat berdebar saat Taeyong meliriknya.

"Tapi, kurasa aku sedikit bersalah." Ujar Taeyong sebelum ia berbalik dan melangkah ke kelas meninggalkan Jisoo yang diam.

Jisoo diam dan menatap punggung Taeyong yang berjalan menjauh darinya. Ekspresi Taeyong barusan menyiratkan penyesalan dan kesedihan.

'Kenapa dia memasang wajah itu ? Apa maksudnya "sedikit bersalah" ?'

---0---

Sekarang waktunya istirahat pertama. Jisoo, Bona dan Nayoung sedang berdiri didepan mesin minuman. Nayoung tampak sedang memasukkan koinnya ke dalam mesin itu, dibelakangnya ada Jisoo dan Bona yang menungguinya.

"Jadi, kau akan pergi dengan Jinyoung ?" Tanya Bona pada Jisoo.

"Yup. Meskipun kami belum memutuskan akan pergi kemana." Jawab Jisoo, di pelukannya sudah ada minuman kaleng bersoda.

"Jadi, kau akan ikut, kan ? Jinyoung bilang dia akan mengajak Jackson juga." Tanya Jisoo pada Bona.

Bona mengangguk. "Iya, tentu."

Jisoo langsung memeluk Bona dengan riang. Mereka bertiga pun berjalan kembali ke kelas setelah Nayoung mendapatkan minumannya.

"Jadi, kau jangan buat janji pada hari minggu, ya ? Kita akan pergi hari itu." Kata Jisoo pada Bona. Bona mengangguk-angguk.