Frozen [PROSES REVISI]

22

×××÷÷

FROZEN

ΠΠΠΠ

°

From : cewek berisik

Mau jalan ngga? Ke pantai bareng gue?

    Pesan yang di kirim kan Syifa barusan terus Zikri lihat, entah kenapa dia 'tertarik' untuk pergi, padahal seharusnya dia tidak usah perdulikan kan,

To : Cewek berisik

Gue kesana!

    Setelah mengirim pesan itu, Zikri langsng bergegas, dia mengambil Kunci motornya, dia tidak mau terjebak macet terlalu lama, kau taukan jika menggunakan Mobil, macetnya akan bertambah,

*

    Zikri meletakqn helm merahnya di atas motor, lalu turun dari sana dan mengikuti Syifa, keduanya Sudah sampai di pantai,

"Tumben sih lo mau gue ajak pergi?" tanya Syifa menyamai langkah Zikri di sampingnya, dan pertanyaan itu juga yang bersarang di otak tampan Zikri, "kok diem sih! Kan gue lagi tanya sama lo!" gadis itu cemberut, Zikri masih betah diam,

"Hhh,, capek ya ngomong sama lo! Ke sana Yuk!" Ajak Syifa menarik lengan Zikri tanpa izin, da membuat Cowok itu hapir terjatuh karna tidak siap,

   Setelah sampai di tepi pantai, Syifa melepas sepetunya, "ayo sini ikutan, seru tau!" ajak Syifa meletakan Sepatunya di atas pasir putih, ini hari minggu sudah pasti ramai, tapi itu tidak membuat Syifa terganggu, dengan bertelanjang kaki Syifa berlari ke arah lautan,

   Zikri berjalan mengikuti di belakangnya, entah kenapa dia hanya ingin mengikuti kemauan Syifa, hanya ingin,

   Syifa terlihat merentangkan kedua tangannya, menutup mata sambil menghirup udara patai yang panas, Zikri perlahan mendekat memeluknya dari belakang lalu meletakan dagunya di bahu Syifa,

    Tidak ada Suara, hanya deburan ombak yang meyapu karang yang terdegar begitu keras, Zikri diam perlahan memejamkan matanya, menghirup udara yang sama degan Syifa, merasakan pasir yang begitu hangat di kaki mereka, dan juga kelebutan pasir putih yang meyapu di bawah sana, entah mengapa Zikri sangat menikmati momen ini, dia juga tidak tau kenapa dia melakukan hal itu, tapi dia merasa tenang dan damai,

"Gue harus pergi" ucapan Syifa sontak membuat Zikri membuka matanya, lalu mengangkat kepalaya dari bahu Syifa, namun tagannya masih setia melingkar d pinggang Syifa, Syifa sendiri entah sejak kapan Meletakan tangannya di atas tangan Zikri, mereka hanya menikmati,

"Pergi?" Zikri mebeo, dia tidak mengerti,

"Udah waktunya" Syifa melepaskan Tangan Zikri dari perutnya lalu membalikan Tubuhnya, "Kita akan bertemu di lain waktu!" Katanya lemah, dengan lembut menutul mata Zikri dengan sebelat tangannya, otomatis Mata Zikri tertutup, beberapa saat kemudian Zikri membuka Matanya,

"Syifa!" Panggil Zikri, tidak ada suara, dia hanya sendiri, sendirian, tidak ada orang lain, hanya dia,

"Syifa! Lo di mana!" teriak Zikri sedikit kecang, dan Saat Zikri melihat ke lautan, di sana, Syifa berjalan dengan santai nya, dia seakan menantang maut, tanpa fikir pajang, Zikri mengejar Syifayang semakin hilang di tengah air laut yang suda hampir menelan Syifa!