"semua baik-baik saja, tidak ada yang perlu dikawatirkan, karena pasien sudsh mendapatkan penanganan yang tepat. " ucap sohyun.
Irene dan taehyung bernafas lega, sedangkan samuel, ia masih menatap sohyun dengan tatapan menusuk.
Sohyun segera pergi dari ruangan tersebut, samuel membuntutinya dari belakang.
Sreeettttt
Merasa ditarik seseorang sohyun berbalik, ternyata samuel menarik tanganya.
"kau tak mau menjelaskan sesuatu? Apakah kau pikir selama ini aku tidak menunggumu, sohyun. " ucap samuel, dengan tatapan yang sangat dingin, membuat sohyun sedikit takut.
Dilepasnya cengkraman tangan samuel oleh sohyun. Sohyun menatap samuel dengan mata yang berbinar.
"akan ku jelaskan, tapi tidak sekarang, aku harus menangani pasien ku yang lain, permisi. " ucap sohyun sambil membungkukan badanya, segera ia pergi dari hadapan samuel.
"kau tau, aku sangat tersiksa karena mu. " ucap samuel ia masih memandangi tubuh sohyun yang semakin lama semakin menghilang dari pandanganya.
Diruang KIM CHAE NA.
Irene terus saja menatap tubuh putri bungsunya, ia terus saja memegangi tangan putrinya, air mata tanpa henti mengalir diwajah cantiknya.
Taehyung memeluk irene dari belakang menenangkan irene.
"dia pasti akan sadar, aku yakin itu, karena aku adalah ayahnya. " ucap taehyung, tangis irene menjadi-jadi setelah taehyung mengucapkan kata itu.Dipeluknya erat tubuh suaminya
"aku ibu yang bodoh. " ucap irene sambil menangis didada bidang suaminya."stttttt kau tidak boleh berkata seperti itu, kau ibu yang sangat sempurna bagi mereka, berhenti menyalahkan dirimu. " ucap taehyung.
"eeeunghhhhh, mom. " terdengar rintihan suara chae na. Membuat taehyung dan irene seketika menghampiri chae na, segera taehyung memanggil dokter.
Setelah melalui pemeriksaan chae na dikatakan sudah sembuh dan membaik. Nenek kakeknya tidak bisa menjenguknya lantaran mereka sedang keluar negeri.
Kini samuel taehyung irene serta chae na sedang bercanda diruangan tersebut.
Sudah 2 hari chae na dirumah sakit, hari ini chae na diperbolehkan pulang kerumah.
"mom, apakah aku tidak boleh menaiki sepeda ku lagi. " ucap chae na sambil memakan buah yang sudah dipotongi irene.
"tidak, kau mau membuat momymu ini khawatir setengah mati lagi, hemm? " tanya irene.
"sepedamu sudah aku jual." ucap samuel yang duduk disofa.
"oppa, kenapa oppa jahat sekali. " ucap chae na yang sudah hampir mengeluarkan air mata.
"samuel berhenti membuat adikmu kesal. " ucap irene.
Taehyung masuk kedalam, ia baru saja mengurus administrasi rumah sakit.
"kau sudah siap pulang kerumah?" ucap taehyung, ia mencubit pipi anaknya.
"tentu, aku sudah tidak tahan dengan rumah sakit. " ucap chae na sambil nyengir.
"ohh aku kira kau ingin disini selamanya. " ucap samuel.
"samuel berhenti menggoda adikmu. " kini giliran taehyung yang mengomel pada samuel.
"ayo kita pulang, aku sangat rindu dirumah. " ucap chae na.
Setelah semua selesai terurusi taehyung dan keluarganya pun pulang menuju ke kediamanya.
KAMU SEDANG MEMBACA
REAL LOVE, TRUE LOVE the begaining of love (complete)
Teen Fictionterlahir dari keluarga yang kaya membuat ia menjadi anak yang manja, songong dan susah diatur lantaran ia adalah cucu satu-satunya, sekaligus cucu pemilik sekolahan dimana dulu orang tuanya juga bersekolah ditempat itu.