suave.

16. Daniel nyesal?

Setelah Seongwoo ninggalin apartemennya beberapa menit yang lalu, Daniel uring uringan. Di satu sisi dia emosi karna Seongwoonya  bohong dan di sisi yang lain dia khawatir.

Duh, Daniel kayak remaja yang baru jatuh cinta.

"Anjing, kak Seongwoo pakai susuk apa sih sampe bikin gue gini." Daniel duduk disofa sambil ngacak rambutnya frustasi.

Nggak lama, dia berdiri terus ambil hoodienya dan kunci mobil.

Mau nyusul Seongwoo.

//

Cowok yang kelihatan tenggelam didalam mantel abu abunya itu jalan untuk sampai halte yang nggak jauh dari apartemen pacarnya.

Ya, setelah insiden ribut tadi Seongwoo mutusin buat jalan sampai halte lalu pulang naik bus, kalau ngga ketinggalan bus sih.

Seongwooㅡ cowok tadiㅡ berkali kali usap pipinya yang penuh air mata, dia emang nyesel udah bohong sama Daniel tapi mau gimana? Ayam udah jadi sate bos.

Dia reflek nunduk waktu sadar ada cahaya lampu mobil yang nyorot kearah dia dari samping juga klakson nya yang dia hafal,

Mobil Daniel.

Mobil tadi berhenti disampingnya, perlahan kaca mobilnya turun dan perlihatin Daniel yang natap Seongwoo dingin.

"Masuk." satu kata yang kedengaran dingin itu bikin Seongwoo merinding, tapi dia masih belum bergerak dari tempatnya.

"Masuk, lo tuli?"

Oke Seongwoo nyerah, dia masuk ke kursi samping Daniel dan Daniel jalanin mobilnya cepat.

"D-daniel.." suaranya bergetar, Daniel tau itu. Tapi tetep aja dia diam.

"Daniel, m-maaf." ucapnya sekali lagi, lirih sekali sampai Daniel mau khilaf peluk pacarnya sekarang juga.

Tapi prinsip Daniel itu,

"Anak nakal harus dihukum, kan?"

Dia berhentiin mobilnya tiba tiba.

Mobilnya berhenti tepat didepan toko cd tanpa lampu penerang jalan, yang ada cuma lampu kecil didepan toko juga beberapa kendaraan yang masih lalu lalang.

Didalam mobilnya Daniel sekarang remang remang, lho.

"D-danㅡ"

"Just shut up and listen to me, arrachi?"

Seongwoo ngangguk pelan dan detak jantungnya mendadak lebih cepat karna Daniel baru aja nyatuin bibir mereka.

Ngelumat kasar bibir bawah pacarnya dan digigit gemas, nggak lupa tangannya bergerak ngelepas mantel si manisnya.

"C'mon, sit on my lap baby boy."

🌼

hehe cie gantunggggg xD /ketawa jahat/

next chapter kemungkinan bakal rated m nih, ku private yap.

selamat liburan sayang sayangku <3