Pagi itu Aymard baru selesai membuat boneka kucing dari pompom benang wol. Warna nya yang cerah-cerah membuat Oni teringat sesuatu.
"Eh, kayaknya boneka Aymard mirip karakter Sesame Street."
"Apa itu, Bunda?" Oni membuka Google dan menunjukkan foto Elmo dkk.
"Wa iya! Mirip!" teriak Aymard girang.
"Namanya Elmo," kata Oni.
"Oh, itu bahasa latinnya, ya?" sambung Habibi dari kamar.
"Hah?"
"Elmo itu bahasa Latin. Ya kan?"
"Abi tahu kami lagi bicarain apa?"
"Nggak tahu."
"Sesame Street, Abi. Elmo itu nama tokoh sesame Street."
"Ooh.. Kirain kayak oryza sativa gitu heheh.."
"Abi tahu Sesame Street itu apa?"
"Nggak tahu."
Hadhweeehh. Oni melengos lantas geleng-geleng.
"Bapaaaaaakkkk!! Kopinya kurang garem, yak??"
KAMU SEDANG MEMBACA
After Sonshine (Sequel The Sonshine-Complete)
Short Story#12-diary (26/6/19) #6-flashfiction (29/7/19) Keluarga Sonshine yang cerah ceria kayak sinar matahari. Mamah muda yang absurd Papah kece yang sering linglung Anak laki-laki yang..yang..yang sabar ya Nak.. *pukpukpuk*
