Aymard meraba lekukan di antara hidung dan bibirnya.
"Apa gunanya ini, Nda?"
"Walah. Bunda nggak tahu juga, Mard. Nanti kita cari di gugel atau buku Aymard, ya."
"Semua orang punya?"
"Punya. Kalau Bunda sih ngelihatnya kayak hiasan gitu. Kalo kita nggak ada lekuk itu, kan kelihatan kayak nyet kan?"
"Hoo.. Iya. Hiasan lain di muka Aymard apa?"
"Nih, tahi lalat."
"Eh. Hehehe.. Bagus ya."
"Kalo hiasan di wajah Bunda?"
"Jerawat."
"¦¥>{™{|#££%,)?!"
KAMU SEDANG MEMBACA
After Sonshine (Sequel The Sonshine-Complete)
Conto#12-diary (26/6/19) #6-flashfiction (29/7/19) Keluarga Sonshine yang cerah ceria kayak sinar matahari. Mamah muda yang absurd Papah kece yang sering linglung Anak laki-laki yang..yang..yang sabar ya Nak.. *pukpukpuk*