Part 1

236 99 122
                                    

Tidak perlu merisaukan kedatangan nya, iya pasti datang, maka jadikanlah setiap hari bernilai, yakinlah akan satu hal, semua telah digarisi oleh Tuhan.

Tuliskan rencana hidupmu dengan sebuah pensil.  akan tetapi berikan penghapusnya pada Tuhan, izinkan dia menghapus bagian-bagian yang salah dan menggantinnya dengan rencana Tuhan yang indah dalam hidupmu.

....,,

"Kringggggg....."

Suara lonceng sekolah berbunyi.

"Cepat lin, kita udah terlambat ni!"

Kedua gadis berlari tergesa-gesah, saling menggengam satu sama lain menuju gerbang sekolah.

"Pelan-pelan ca aku cape!"
Ujar gadis imut itu.

Namanya Linanta.

"Ih.. Gak Ada waktu lin, kita harus sampe. "

Oceh gadis cantik itu.
Namanya Cayan cladia.

Sayangnya mereka terlambat di hari pertama mereka sekolah.

"Berhenti! "
Anggota OSIS yang berjaga di gerbang sekolah SMA baktina memberhentikan mereka.

"Eh.. Iya kak."
Ujar mereka bersamaan.

"Kalian udah terlambat gak make atribut MOS lagi,
Sekarang kalian push up 10 kali! "
Perintahnya lagi.

"Iya kak, 
Maaf. "

Mereka dengan bersamaan melakukan apa yang disuruh OSIS tadi.

"Ok selesai, kalian bisa pergi ke aula sekolah, kalian harus isi absen  segera,  
Cepat! "

"Iya kak, permisi."
Ucap Caya

Mereka pun bergegas pergi.

"Brukkk...
Aduh! "
Caya menjerit, ia terpleset karna tergesah-gesah untuk masuk ke aula..
mata seluruh penjuru kepadanya.

"He.. Kamu yang jatuh ikut saya!" Ucap salah satu anggota OSIS.

Dengan malu Caya mengikuti OSIS tadi.

"Lo lari lapangan 5 kali sekarang!  karna lo udah buat ribut tadi dan lo juga dah terlambat!"

Perintah cowok itu.

"Apa?
5 kali?"
Jerit Caya gak nyangka, panas-panas kaya gini dia harus lari 5 kali putaran.

"Mau di tambah?"

"Ha..?
Jangan Kak!"

"Cepat lari!"
Perintah cowok itu.

Dengan terpaksa Caya harus melakukannya.

Keringat yang mengalir di pelipis gadis itu sangat banyak, rambut panjangnya sudah kusut.

"Huh... Huhh."
Deruh nafas Caya.

"Selesai."
Ujar Caya, ia duduk begitu aja di lantai sekolah.

Cowo itu pun pergi begitu saja.

"Kasih minum kek.
Gak punya hati banget nih Cowok."
Batin gadis itu dengan kesal.

😗😚😍😍

"Hufff...
Cape banget, gak ada apa yang lebih enak dari yang namanya MOS?"
Batin Caya kesal.

Setelah gadis itu menyelesaikan hukumannya tadi, 
Dia pergi berkumpul bersama teman-temannya.

"Lo disuruh ngapain sama tu OSIS?". 
Tanya lina pada Caya
Dengan khawatir.

"Hanya disuruh lari 5 kali putaran."
Jawab Caya dengan lemasnya.

Kegiatan mereka di sekolah pun berakhir.

Akhirnya mereka bisa pulang.

dikit ya?!! ..maaf
Karna baru kali ini, aku nulis..
Maaf juga kalo ada kata yg salahh..

PromiseTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang