Always You~ [LIZKOOK STORY]

Sepuluh

"Jungkook?"

Jungkook duduk disamping Lisa dan menatap Lisa di waktu yang cukup lama. Lisa merasa heran dengan tatapan itu, Lisa tau tatapan Jungkook adalah tatapan penyesalan.

"Lo kenapa natap gue kek gitu?"

Jungkook tersenyum.
"Gue kangen sama lo. Makanya gue liatin muka lo terus. Ngangenin sih."

Jan baper.

"Nggak usah ngebaperin gue deh. Udah nggak mempan."

boong deng. mempan banget ini ma.

"Gue serius. Gue kangen diomelin sama lo."

Lisa hanya terdiam. Entah dia harus percaya atau tidak dengan perkataan Jungkook kali ini.
Suasana hening seketika. Hanya terdengar desisan angin dan suara daun yang berjatuhan.
Tanpa disadari tiba-tiba Jungkook menyenderkan kepalanya diatas paha Lisa dan berhasil mengejutkan Lisa.

"Gue ngantuk. Diem, jangan bergerak. Just a second." Jungkook memejamkan matanya dan mulai tertidur diatas paha Lisa.

gue kangen kek gini.
sumpah gue fix gagal move on.
katakan bandara masih jauh nggak?
soalnya GUE PEN TERBANG SKRG.

"Lo kangen ya sama gue? Iya sih, emang gue ngangenin orangnya." Jungkook tersenyum dengan keadaan matanya masih terpejam.

"Paan sih lo. Pede tingkat dewa." Lisa memutar bola matanya.

untung ganteng qq.

"Kenapa? Emang lo kangen sama gue kan? Nggak usah boong lah, gue tau."

"Oh jadi lo sekarang kerja sampingan jadi dukun ya?"

Jungkook membuka matanya.
"Kok dukun sih. Mending kerja sampingannya mencintaimu, Lis. Kan gratis trus sama-sama untung." Jungkook smirk.

baperin aja terus tapi kalo lo nggak ngajak gue balikan siap-siap gue jadiin umpan si udo-,

"Udah deh nggak usah ngalus trus."

"Lis, sebenernya ada yang pengen gue omongin." Jungkook menatap mata Lisa.

"Paan?"

"Gue sama Sana itu.. Sana itu sebenernya.."

"HEH CEWEK GATEL!!" Seseorang teriak dengan kencangnya dari belakang arah Lisa.

nenek lampir lagi nih.

Jungkook langsung bangkit dari posisinya dan berdiri bersama Lisa menatap Sana dengan ketiga temannya.

"Ngapain lo kesini?" Tanya Lisa pada Sana.

"Heh cewek gatel! Lo masih berani ya deketin Jungkook?! Inget, lo itu MANTAN! Jangan ngarep diajak balikan lagi!!"

"Dih gue juga nggak ngarep. Orang Jungkook juga yang nyamperin gue."

"Sok cantik lagi!"

emang gue cantik bego.
dari nenek moyang gue lahir juga gue udah cantik. perlu kacamata kuda?

"Udah ya, gue males debat sama lo. Nggak akan kelar." Lisa beranjak meninggalkan Sana namun dengan sengaja Sana mendorong tubuh Lisa hingga terjatuh.

"Gue belom selesai ngomong!!"

Tentu melihat Lisa didorong dengan kerasnya oleh Sana, Jungkook tidak terima. Dia menolong Lisa dengan menggendongnya didepan Sana.

"Lo berani sakitin dia lagi, lo berurusan sama gue. Ngerti?!" Jungkook menatap Sana tajam lalu meninggalkan tempat itu.