Cinta terlambat (Gxg)

Misca

Misca pov

Sekarang aku sudah di dalam mobilnya kak Siska. Dan disampingku ada kak Siska yang mengemudi.

Sepanjang perjalanan aku hanya diam tanpa mengeluarkan obrolan apapun.

"Kok diam aja sih daritadi" ucap kak Siska menatapku sekilas sambil tersenyum.

"Gapapa kok kak" ucapku yang gak tau harus ngomong apa.

"Oya kamu entar ada acara gak?" tanya kak Siska.

"Kayaknya sih ga ada" ucapku seadanya.

"Kalau gitu kamu ikut sama aku ya, ntar malam jam 7 aku jemput" ucap Kak Siska tersenyum.

"Mau kemana kak?" yang aku

"Entar pasti kamu tau kok" ucap kak Siska.

"Udah sampe" ucap kak Siska lagi

"Makasih ya kak" ucapku

"Sama sama, jangan lupa entar ya" ucap kak Siska yang sedaritadi terus tersenyum. Aku hanya menanggapi dengan tersenyum dan keluar dari mobil kak Siska.

Aku masuk ke kos dan langsung berbaring di tempat tidur. Ternyata sekolah bikin capek banget. Tapi aku gak boleh ngeluh karena ini demi masa depan dan cita citaku. Aku bangkit dari tempat tidur dan langsung membersihkan diri terus kembali istirahat.

Kulihat jam sudah menunjukan pukul setengah 7. Aku langsung mandi dan bersiap siap. Aku memutuskan untuk memakai kemeja lengan panjang dan celana jeans hitam serta sepatu putih bermerk nike.

Bipppp

Kayaknya itu suara klakson mobilnya kak Siska.

Aku langsung bergegas turun dan menemui kak Siska.

"Yuk masuk" ucap kak Siska yang menurunkan kaca mobilnya.

Aku mengangguk dan langsung masuk ke mobilnya kak Siska.

Setelah aku masuk, aku rasa kenapa mobilnya gak jalan jalan. Aku langsung menoleh ke kak Siska yang sedang menatapku.

"Kenapa kak? Ada yang salah?" yang aku sambil melihat penampilanku kembali.

"Ga kok. Cuma kamu beda aja kalau gak pake seragam, tambah cakep" ucap kak Siska sambil mengedipkan matanya.

Astaga Tuhan jaga hati hamba agar tetap untuk kak Arin. Upss.

"Udah sampe yuk turun" ucap kak Siska sambil turun dari mobil. Akupun mengikuti kak Siska.

"Sini jalannya disamping aku, kalau di belakang kayak bodyguard aku aja" ucap kak siska sambil tertawa.

Saat aku mensejajarkan langkahku disamping kak Siska, kak siska langsung bergelayut di lenganku.

Sampai di dalam kulihat lampunya kedap kedip gitu dan banyak orang asik berjoget. Kayak pernah lihat di tv gitu. Tapi ini tempat apa ya?. Barusan aku mau tanya kak Siska, aku memperhatikan ada orang yang memegang semacam minuman alkohol gitu, berarti ini tempat... Semoga aja bukan.

"Kok bengong sih" ucap kak Siska

"Gapapa kak, ini kita ngapain disini?" tanyaku

"Aku ada janjian sama temen, yaudah kita cari mereka dulu yuk" ucap kak Siska

"Itu mereka disana" ucap kak Siska lagi sambil menarik tanganku.

"Hai" ucap kak Siska sambil cipika cipiki sama kedua temannya. Yap! Siapa lagi kalau bukan kak Nisa sama kak Arin.

"Lo ngajak dia?" tanya kak Arin yang kulihat sih udah mabok.

"Iya kan kata lo gue boleh ngajak siapa aja" ucap kak Siska yang masih menggandengku.