Part 19-Happy Birthday

1.1K 67 2
                                    

Author pov

Setelah Kate pergi, Daniel masih tersenyum-senyum tidak jelas di taman belakang setelah mendengar apa yang Kate katakan.

Bahkan ia tidak tahu sedari tadi, seseorang mendengar semua percakapannya dengan Kate dengan emosi yang menggebu.

"Sekarang lo boleh aja seneng karena Kate udah jatuh cinta sama lo. Tapi lihat aja nanti, Kate akan pergi dari kehidupan lo dengan cara apapun yang gue punya." gumam orang itu sebelum melangkah pergi.

Di sisi lain, Kate sedari tadi tidak ditanggapi oleh kedua sahabatnya.

Bahkan kedua sahabatnya bercengkrama satu sama lain dan mengacuhkan Kate.

"Cin, Rik."

Yang dipanggil hanya tetap bercanda satu sama lain.

"Cin, Rik."

Kini Kate menaikkan intonasinya, percuma saja ia tetap diacuhkan.

"Eh, budek!" pekik Kate yang membuat seluruh penghuni kelas melihat ke arahnya. Tak terkecuali Buk Ina yang sudah memberikan pelototan gratis terhadap Kate.

"Apa yang terjadi, Kate?" Buk Ina membuat nada suaranya sehalus mungkin.

"Tidak ada, Buk." Kate hanya menggaruk tengkuknya yang sama sekali tidak gatal.

"Karena sudah mengganggu pelajaran, kamu ibu hukum. Sekarang juga ke lapangan dan hormat ke bendera sampai istirahat."
 
"Iya Buk, iya." Kate bangkit dari kelas.

Namun, baru beberapa langkah ia berjalan dari kursinya, ia harus berhenti sebentar karena kepala sekolah datang ke kelas membawa murid baru.

Ia memicingkan matanya saat ia mengenal seseorang yang terus-terusan menebar senyum untuknya.

"A-Alan?"

*****

Daniel pov

Saat ini aku sedang berada di kelas, sejujurnya aku sangat bosan dengan pelajaran ini, ditambah lagi gurunya yang selalu saja menyudutkanku.

Aku masih berusaha untuk fokus. Entahlah, aku tak tahu, entah mengapa kehadiran Kate dihidupku membawa pengaruh besar untukku.

Seperti sekarang, biasanya aku selalu membolos, namun sekarang faktanya aku sedang berusaha untuk fokus kepada pelajaran Pak Anto.

Samar-samar,baku mendengar suara siswi yang sedang berbisik.

"Eh, Lo tau Kate anak kelas IX-1 itu?" tanya siswi itu,ia memakai make up yang amat tebal menurutku.

"Tau lah, dia kan Famous sih. Masa iya gue gak tau." balas temannya. Haduh kenapa perempuan selalu memakai make up berlebihan sih? Kayak Kate dong, Natural.

Tapi, mereka kok ngomongin Kate sih?kebiasaan deh, cewek tuh ya selalu ngomongin orang dibelakang, beda sama Kate yang blak-blakan, batinku.

"Tadi, gue kan ke koperasi. Terus gue lihat dia, kayanya dia lagi dihukum deh. Soalnya lagi hormat sama bendera gitu."

Kate? Dihukum? batinku kembali.

"Ah, Gue juga gak peduli, Lo bawa berita gak penting sih." ucapnya sambil terkekeh.

Gue sambel juga tu mulut, batinku.

KATE✅✅Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang