Blurb

15.8K 426 5
                                    

Silvia terduduk sambil bersandar dikepala ranjang. Kini ia mengenakan kimono panjang berwarna merah yang belahannya menanapakkan kakinya yang indah.

Pintu kamar mandi terbuka. Menampilkan seorang pria yang masih tampak perkasa di usia yang tak lagi muda.

"Mau mandi juga?"
Silvia menggeleng. Wajah datarnya seolah mengundang sang pria untuk membawanya ke dalam pelukannya dan melumat bibir tipis itu untuk membuat wajah wanita itu menjadi memerah.

Sebentar lagi. Pikir pria itu sambil melangkah mendekati Silvia yang hanya diam menatapnya.

Pria itu duduk di tepian ranjang. Menghadap ke arah Silvia. Perlahan tangan besarnya nilai nengengerayangi jemari kaki Silvia dengan penuh godaan.
Silvia hanya membiarkan saja. Pandangannya lurus ke depan. Si pria mencium telapak kakinya dengan penuh damba.

"Eunghhh paman..." Geramnya sewaktu si pria mulai mengisap jempol kakinya.

"Ehh kenapa berhenti?" Tanya Silvia bingung saat pria itu berhenti dan malah memajukan tubuh hingga berhadapan dengan wajah Silvia lebih dekat.

"Jangan panggil aku sebutan itu jika kita sedang bercinta." Desisnya dengan penuh intimidasi. Silvia tertawa, ia seolah tak terpengaruh dengan intimidasi oleh pria yang usianya dua kali lipat dari usianya.

Silvia membusungkan dadanya dan mendorong pria itu rebah ke atas ranjang. Silvia melebarkan pahanya untuk menduduki perut keras pria itu.

Mata pria itu membesar namun tidak ada penolakan sama sekali. Membuat Silvia merasa jika ia sepenuhnya memegang kendali.

Sambil berlutut mengangkangi pria itu. Silvia memberikan tatapan yang begitu merangsang bagi kaum Adam.

Silvia mulai melepaskan kimono merahnya. Membayangkan pria itu seakan sulit untuk bernafas. Menyaksikan dengan mata kepalanya sendiri. Sahabat dari putrinya tengah polos di atasnya.

Sangat indah. Batin pria itu saat birahi mulai memenuhi isi kepalanya.

 Batin pria itu saat birahi mulai memenuhi isi kepalanya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

+++++

Bersambung

Wrong Princess ---END---Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang