Promise

Terimakasih!

Hem? Si-siapa?

Aku langsung mengarahkan tubuhku ke asal suara itu. Terlihat sosok seorang pemuda, badannya tinggi, rambutnya merahnya terlihat jelas di mataku. Tidak salah lagi. Itu Karma.

Mampus 😌....

"Apa yang-"

"Hem? Itona-kun... Ada apa?"

OH sh*t kenapa?!

"O-oh! Okuda-san! Kamu sudah bangun?"

"I-iya... Aku masih bisa jalan kok.. tolong turunkan aku,"

"Hem... Kamu yakin bisa jalan sendiri? Tadi Kamu terlalu banyak minum,"

"Ti-tidak apa-apa.. a-aku baik-baik saja kok!"

Aku segera menurunkan Okuda, tapi, belum sempat aku meluruskan kakiku, aku sudah melihat tinju yang melesat cepat kearah ku.

BUGH!!!

Yep, aku akan mati disini.

"K-karma-kun!"

Atmosphere yang awalnya panas, sekarang menjadi atmosphere yang menakutkan bagiku. Baru Kali ini aku melihat Okuda marah. Dan, dia benar-benar marah.

"Apa yang Kamu lakukan disini?! Aku sedang menikmati waktu ku bersama Itona-kun! Apa Kamu gila?! Kamu bisa aku laporkan ke polisi! Sekarang, jangan coba-coba menyentuhku Dan Itona-kun lagi! Aku sudah muak!"

"O-okuda-san..."

"DIAM!"

Dengan cepatnya, Okuda langsung menarikku pergi dari tempat itu, meninggalkan Karma yang terdiam di sana.

*~Sisi Pandang Karma~*

Eh? Kenapa... Apa yang barusan kulakukan?

"jangan coba-coba menyentuhku Dan Itona-kun lagi! Aku sudah muak!"

"Ukh...,"

Aku terdiam di sana. Tidak Ada satu suarapun di sekitarku.

Apa ini akhir dari hubungan kita, Okuda-san?

•
•
•
•
•

"O-okuda-san? Bisa Kita berhenti sekarang?"

Tep...tep..tep. langkahnya berhenti. Tangan yang awalnya mencengkram ku mulai dilepas. .

"Hik..hik...hik.. I-itona-kun... A-apa yang Hari aku lakukan sekarang? Apa ini akhir?"

Aku bisa merasakan kalau Hatinya benar-benar hancur sekarang. Bagaimana tidak? Dia membentak pemuda yang paling disayanginya.

"Tenang Okuda-san... Aku yakin Karma tidak bermaksud untuk membuat tindakan berbahaya seperti tadi. Aku yakin tadi pikirannya sedang tidak jernih,"

"K-kau benar Itona-kun. Aku yakin dia tidak akan melakukan Hal seperti itu lagi."

"Jadi... Mau aku antar pulang?"

"Hem... Baiklah, terimakasih!"

______________________________

Wowowow... Kenapa malah jadi Itonami?! Bukannya Karmanami?! Heh... Tenang~ Itona itu..............

Harus tunggu yak!!!! Bakal Ada chapter yang menjelaskan setiap perasaan karakter yang Ada di sini kok! Tenang aja~♪

Fruity out~♥♪♣♪♦♪♠