Vote dan komennya ya.
Music playing : Mocca - Hanya Satu
💞💞💞💞
Teruntuk Bapak dan Sisi paling Susi sayang.
Maafkan Susi kalau kalian berdua hanya melihat surat ini. Susi sudah berjanji akan mencari uang lebih banyak lagi untuk keluarga kita. Susi akan bekerja menjadi TKI di luar negeri.
Maaf kalau Susi hanya berpamitan pada Bapak dan Sisi hanya melalui surat. Susi tau kalau Susi pamitan langsung pada bapak, pasti bapak tidak setuju. Satu yang Susi pinta, maafkan atas sikap Susi. Dan Susi mohon jaga baik-baik anak Susi. Susi sudah memberi nama anak perempuan Susi. Panggil dia Cinta Kasih Senja.Bapak gemetaran mendengar Sisi selesai membacakan sepucuk surat yang ditinggalkan Susi di kamar yang dia tempati, di pagi buta yang berhujan.
Sisi menatap iba bapak. Sisi menghela nafas. Di masa senjanya, bapak harus memikul beban berat. Menghidupi dia dan cucu. Orang tua dalam masa senjanya seharusnya hanya melakukan hal ringan seperti jalan-jalan sekitar rumah atau duduk seraya menonton televisi. Namun bapak malah sebaliknya. Pagi-pagi bapak harus ke pasar induk untuk belanja sayur lalu menjualnya keliling kampung. Kakaknya--Susi memang membantu dengan ikut berjualan di pasar namun tetap saja sang kakak selalu berpikir uang yang mereka punya tidak selalu cukup. Sisi mengalihkan pandangannya pada bayi yang diberi nama Cinta. Cinta sedang tertidur. Bayi itu sungguh sangat tenang sekali. Jarang menangis. Sisi kadang takut jika Cinta mempunyai kekurangan.
"Sabar ya, pak. Sisi bantu bapak." Janji Sisi pada bapak walaupun dia harus menggendong Cinta ke mana pun dia pergi.
***
"Terima kasih banyak karena ibu sudah membantu kami."
Sepasang suami istri menatap penuh haru pada wanita pemilik panti asuhan yang membuat pemilik panti tersenyum.
"Tolong jaga dan rawat baik-baik bayinya. Anggap dia anak kalian sendiri. Kasihan dia."
Sepasang suami istri itu mengangguk lalu sang suami menatap lama bayi yang digendong istrinya. "Kenapa dia tenang sekali?"
Ibu pemilik panti mengulurkan tangannya lalu mengusap dahi bayi laki-laki yang kini akan dirawat oleh orang lain. "Dia baik-baik saja. Sehat. Dia memang jarang menangis. Itu saja. Selebihnya enggak ada yang perlu dikhawatirkan."
Sepasang suami istri itu mengangguk. "Saya enggak peduli kalau misalnya dia punya kekurangan, bu," tukas istrinya, "saya sudah jatuh cinta pada bayi ini."
Sang suami mengangguk kemudian menatap ibu pemilik panti. Matanya menatap tulus sang pemilik panti. "kami pamit. Kami hanya singgah di Indonesia. Kami akan pulang ke negara kami."
Pemilik panti nampak terkejut. Wajah kedua orang tua angkat bayi itu tidak nampak seperti orang asing. Bahasa mereka juga fasih. "oya? Kalian berlibur?"
KAMU SEDANG MEMBACA
KALA CINTA
Romance(tamat) Susi hamil hasil dari pernikahan kontrak ilegal dan melahirkan anak kembar laki-laki dan perempuan. Anak laki-laki diserahkan ke panti asuhan, dan anak perempuan yang diberi nama Cinta Kasih Senja dititipkan pada adik kandungnya. Susi memil...