Fabulous Ed

prolog

  Miana safutri,gadis yang lebih dikenal Nana ini adalah anak yang berusaha sekuat dirinya supaya bisa mendapat julukan teladan dan bisa "di cap" sebagai anak yang baik di Mahendra school.sekolah yang hampir semua muridnya dari keluarga berduit dan punya otak diatas rata-rata.
  Tapi keinginannya selalu sia-sia,cowok badung yang kesekolah dengannya membuatnya harus kehilangan semuanya.
  Hampir 3 tahun dia mendapat kejailan anak itu dan dia selalu mendapat sial selalu ribut dengannya,yang awalnya hanya membalas dan sekarang mungkin dia sudah di cap bandel karena selalu sepaket dengan Edward Junov.
  Cowok badung yang mengganggunya sudah hampir 2 tahun dan 3 tahun,untuk tahun ini.

  Sialnya nana selalu saja mendapat hukuman bersama hanya karena bertengkar dengan anak songong itu.

  Si Edward yang familiar dengan panggilan babang Ed itu,menjadi salah satu orang yang masuk daftar catatan Nana dalam hal pembasmian.

  Kesongongannya yang minta ampun membuat semua guru mencapnya sebagai kucing liar,bandelnya minta ampun,sompral,badung,datang kesekolah telat,pulang paling awal,jail,dijuluki 'preman'nya sekolah,tukang palak dan banyak hal lagi yang mungkin jika disebutkan memerlukan 10 lembar kertas untuk menyebutkannya.

   Sampai guru Bp angkat tangan dengan kelakuan kucing songong itu.

  Tergabung dengan teman-temannya yang otaknya hanya setengah.

  Kumpulan badboy paling menyebalkan,masuk pada komunitas pecinta kucing,atau disingkat KPK.

    Terkenal karena ketampanannya yang membuat makhluk seperti wanita mencintainya.

  Tauran selalu dibanggakan dalam dirinya,dan teman-temannya.bisa diumpamakan moto mereka"tiada hari tanpa tauran.
   Tauranlah sebelum ditawuri"
Ya kurang lebih seperti itu.

  Sikapnya yang tiada hari tanpa menjaili nana,membuat nana mencari cara sebanyak mungkin supaya terhindar dari badboy dan supaya nama baiknya masih tetap terjaga.tapi cara apapun tidak pernah mempan,Ed masih tetap saja bisa melakukan apapun terhadap nana dengan caranya yang aneh-aneh itu.

  Tapi banyak hal yang terkadang membuat nana mengagumi nya,saat cowok itu dengan lihainya bermain basket,bulu tangkis dan sepak bola, terkadang pula nana mengagumi suara edward yang merdu saat cowok itu bernyanyi didepan kelas bersama teman-temannya disertai iringan gitar yang sering edward mainkan.

  Tapi mungkin rasa benci lebih banyak dibanding rasa kagumnya.

Sampai kapankah nana akan membenci edward?

  Itu tidak akan lama!

°°°