Destiny [Selesai]

Part 31

Kini Gadis cantik bermata indah itu tengah duduk di pinggir lapangan bersama sahabatnya yang selalu setia menemani.

Matanya mengamati setiap pergerakan orang-orang di lapangan yang sedang bermain basket.

"Haikal kalo main basket tambah keren ya" tutur Tania

"Hm"

"Aku perhatiin belakangan ini kamu jaga jarak sama dia" ucap Tania

"Engga ah,perasaan kamu aja kali" Fira mengelak

"Mungkin" ucap Tania mengendikan bahu

"Rencananya kamu kuliah dimana,terus ambil jurusan apa??" Ucap Fira mengakihkan pembicaraan

"Mau ke Hardvard University kan sekolah kita kerjasama,jadi kita bisa ikut seleksi beasiswa.Kamu mau ikut seleksi??" tanya Tania

Ya. Sekolah mereka mereka mengadakan kerja sama dengan universita luar negri,karena sekolahnya sudah terkenal dengan murid murid yang pintar.

"Engga deh,aku di Indonesia aja" ucap Fira

"Loh kenapa?? Haikal juga mau ikut loh" ucap Tania menaik turunkan alis

"Apaansih kok bawa-bawa Haikal,aku udah ada rencana buat daftar ke Universitas Islam I donesia" ucap Fira

"Kenapa gk kuliah di luar negri??" tanya Tania

"Lebih enak di Negri sendiri,toh pendidikan disini gk kalah bagus sama di luar" balas Fira
"Mulai seleksi kapan??" lanjutnya

"2 minggu lagi Ra,doain aku ya" ucap Tania

"Pasti ko Tan" ucap Fira

"Balik kelas aja yuk,jam pelajaran olahraga udh abis juga.Lagian kita disini kaya kambing conge" Ucap Tania

"Kamu aja,aku sih engga.Ayo berdiri" ucap Fira mengulurkan tangan pada Tanua membantu berdiri

"Lagian yah tuh guru Olahraga kan gk masuk tapi,kita tetep disuruh kelapangan yang gk kelapangan di alphain.Aturan macam apa itu" protes Tania sambil berjalan

"Mulut kamu kayak knalpot bajaj ya,lagian udh dijalanin juga masih aja ngedumel" ucap Fira

"Ya namanya juga cewe" ucap Tania

"Aku juga cewe tapi gk kayak kamu" ucap Fira

Buughh

"Ups! Sorry sengaja" ucap Jessika setelah menyenggol bahu Fira

"Ada yang ngenggol tapi gk ada wujudnya" ucap Fira sambil mencubit lengan Tania
untuk memberi kode agar tidak mengeluarkan sumpah serapahnya

"Masa sih Ra?? Serem amat" ucap Tania

"Eh dua cewe aneh mata lu buta ya" ucap Belinda

"Tuh kan Tan,ada suara" ucap Tania

"Kita baca doa Tan,biar gk diganggu" ucap Fira

Dua gadis itu mulai mengadahkan tangannya dan berkomat kamit

"Jangan mentang mentang lu cantik jadi belagu ya!" ucap Jessika dengan suara meninggi

Tak pelak ke empat gadis itu jadi pusat perhatian siswa siswi yang berada tak jauh dari situ

"Denger gk Ra??" tanya Tania

"Aku mendengarnya,dia berkata kita cantik.Makasih gua tau gua cantik" ucap Fira dengan nada bercanda

Murid yang melihatnya menahan senyuman,karena Fira berani melawan Jessika yang terkenal sebagai miss. bully