Merasuk

135 24 7
                                    

"Yejiiiiinnn bangun!" sambil menepuk pantat Ryu.

"Akkhhh, eoomma! Huh, untung cuma mimpi!" Gadis itu menghela napas ketika menyadari ia tengah bangun dari mimpi.

"Apa seh yang kau fikirkan Yejin! Bilang saja ke eomma," sambil mengelus kepala gadis itu.

"Hmmm, tidak ada kok, cuma mimpi setan hehe."

"Okay, sekarang mandi yak, ibu tunggu dibawah."

"Nde."

Gadis itu masih berada di pulau kapuk dengan wajah melamunnya sembari duduk. Ia seperti masih teringat betul isi mimpinya. Pria yang mengaguminya sedari dulu berada dalam mimpinya. Ia seperti merasakan dengan nyata, karena ia tahu bahwa Jung A telah menyukainya begitu lama. Sampai-sampai ia pun ikut memikirkan pria itu hingga terbawa mimpi.

Ukkhhh, tenang Yejin, dia hanya sekedar fans. Bukan apa-apa, kau tak boleh berlebihan. Namun kenapa aku terus memikirkannya. Akkh Dam!!!

Drriiinnggg!!! Suara notifikasi terdengan nyaring. Ryu yang masih berwajah pure meraih hp itu dengan segera.

From : Jung A
Pagi Putri Ryu
Semoga harimu menyenangkan ;)

Oohhhh! Bola mata Ryu membulat agar pesan itu terlihat jelas. Melihat sms itu, membuat pipinya memerah seketika karena ia teringat mimpi semalam juga. Ia benar-benar berfikir, jika hal itu benar-benar terjadi.

Salah satu tangannya memukul kepalanya. Apa sih yang aku fikirkan?!. Mulasoo!.

Kaki mungilnya memperanjatkan badannya untuk bangun. Ia memutuskan untuk mandi dengan segera, karena dengan begitu fikirannya menjadi lebih jernih dari khayalannya. Ia tak mau memikirkan lebih jauh.

♧     ♧      ♧

"Hyungg, apa aku terlalu menekannya? Jangan-jangan ia tak suka aku terus mengganggunya dengan pesan?" mengarahkan matanya ke araha Jim.

"Hay, kau sudah besar, mengapa masih bertanya masalah cinta saja!" Suga membalas dengan cepat.

"Iyaa, iyaa." memunyungkan bibirnya.

"Tak apa Jung, lakukanlah sesuai naluri lelakimu Jung."

"Itu yang aku maksud hyung, aku ingin dia lebih melihatku. Tetapi jika ia terus tidak menjawab. Ini membuat aku tak tenang. Huhh!"

"Memang kalau sedang kasmaran kita seperti orang idiot, tetapi aku fikir tak ada salahnya kau begitu, karena sudah terlalu lama kau menunggu dirinya."

Jung A tersenyum mendengar jawaban Jim.

"Ayolah, kau ters memelototi hpmu sampai kapan? Dan lagi-lagi Ryu sunbae lagi tak ada bosan-bosannya."

"Sebentar lagi Joong hyung," masih menatapi layar hpnya.

"Mandi! Cepat! Sini, kau pasti belum mencuci bajumu. Mumpung eomma mu mau mencuci."

"Ye eomma," sembari tersenyum mendengar bayolan itu."Ouuhh apaji masak apa eomma?" tambah Jung A.

"Tak tahuu, coba tanya saja!" sembari mengarahkan ke arah Jun.

"Apa istriku, aku sedang masak anak ayam opor" Jun sembari tersenyum cantik membuatnya semakin lucu dengan banyolannya juga.

"Hahahhah," Jung A tertawa.

"Hey, kalian itu seperti kedua istri bukan pasangan, dan kau Jung mandi cepat!" Suga sedikit memekik suara.

LOVE SO FAR #wattys2018Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang