Yeeee udah hari Sabtu aja nih
Hari ini hari Sabtu, hari yang aku tunggu- tunggu. Aku bersemangat sekali menghadapi hari Sabtu yang cerah ini. Mengingat cowot itu akan mengirimiku surat hari ini. Sudah tidak sabar aku menunggu bel pulang sekolah berbunyi.
Akhirnya hal yang ku tunggu- tunggu telah tiba. Bel pulang sekolah berbunyi, aku semakin tidak sabar menuju taman halaman belakang. Ingin ku segera kesana.
"Ochaa.. lo kok buru buru sih? Mau kemana?"-Diandra
"Ke taman halaman belakang kayak biasa, lo rapat OSIS kan Di?"
"Iya rapat kok, tumben aja buru buru gitu lo."-Diandra.
"Iya ihh buru buru banget lo, kayak mau ketemu siapa aja."-Hani.
"Gakpapa kok, gerah aja di sini keburu pengen ngadem di taman..hehe."
"Oh..yaudah yuk Han kita ke ruang OSIS."-Diandra.
"Ayookk."-Hani.
"Yaudah gue duluan ya, gue tungguin kalian di taman halaman belakang ya."
Aku pun bergegas pergi menuju taman. Setelah sampai aku duduk di kursi taman. Aku tidak langsung melihat kaleng itu. Aku melihat- lihat situasi terlebih dahulu. Setelah ku rasa aman aku pun mendekat kearah rumput teh- tehan dan melihat kaleng itu. Tapi ada yang berubah dari kaleng itu, tulisan di kaleng itu bukan lagi namaku melainkan tertulis "Aku ini pacar kamu."
Duh berasa pacaran sama kaleng-batinku
Dan ternyata benar setelah ku buka ada gulungan kertas dengan pita di dalamnya. Setelah ku ambil aku pun kembali duduk di kursi taman. Aku perlahan membuka surat itu.
Untuk : Ocha Maharani.
Hai, Apa kabar? Baik bukan. Asal kau tahu, dari kemarin aku sudah tidak sabar menunggu hari ini. Aku tidak sabar mengirim surat ini kepadamu. Aku tahu setiap hari Sabtu kamu selalu ke tempat ini.
Oiya..kamu gak bosen apa nunggu temen kamu terus tiap hari Sabtu, sendirian lagi. Sebenarnya mau saja aku menemanimu, tapi aku belum bisa untuk saat ini. Aku pernah melihatmu menangis di sini, kenapa? Apakah ada yang menyakitimu?. Bilang saja kepadaku, tapi maaf mungkin aku belum bisa menghiburmu secara langsung. Tapi aku punya cara lain untuk menghiburmu. So, bilang saja kepadaku jika kamu sedang bersedih. Entah ini maaf yang keberapa kali yang pernah ku katakan, tapi maaf sekali karena membuatmu menunggu seperti ini. Tapi yang perlu kau tahu aku pasti akan menemuimu. Satu hal lagi yang perlu kau tahu, Aku ini setia. Kamu harus percaya itu. Aku bukan gombal tapi aku jujur untuk mengatakan itu. Sebenarnya banyak yang ingin ku ceritakan, tapi mungkin butuh berlembar lembar kertas dan aku tidak ingin kamu bosan karena membaca terlalu banyak. Aku janji akan ku ceritakan kepadamu saat nanti aku menemuimu.
Kalau kau mau kau bisa menemuiku lagi di toko buku deket taman kota nanti sore.
Tertanda,
Pacar kamu.
Sudah selesai ku baca surat darinya. Entah sebenarnya apa yang ku rasakan. Aku tidak tahu mengenai perasaanku, mungkinkah aku akan mempercayainya. Bagaimana jika cowok itu hanya mempermainkanku dengan surat ini. Bagaimana jika dia tidak pernah datang menemuiku. Salahkah aku jika mempercainya. Bodohkah aku jika memberi kesempatan untuk dia yang belum pernah ku kenal. Tapi mengapa aku selalu senang ketika menerima surat darinya. Bahkan aku tidak sabar menunggunya. Apakah mungkin ini sebagai tanda bahwa aku harus benar benar melupakan kak Shane dan berpindah ke lain hati. Aku tidak bisa lagi mengharapkan kak Shane. Aku tidak boleh mengharapkan apa yang tidak akan pernah datang kepadaku. Mungkin Tuhan memang mengirim cowok ini untukku agar aku bisa benar benar melupakannya.
KAMU SEDANG MEMBACA
Pacar Rahasia
Teen FictionAku ini masih pacar kamu-Love in secret [C O M P L E T E] Cover by @prlstuvwxyz Note: Novel Pacar Rahasia bisa langsung dibeli di Shopee dan Tokopedia nya (millenium_store) yaa!