BAGIAN 5

1.2K 99 26
                                    

TAK TERDUGA

Drrrtttttt... Drrrtttttt...

Drrrtttttt... Drrrtttttt...

Diandra meraih ponsel yang bergetar di atas meja kerjanya. Nama Kareen tertera di layar beserta fotonya yang sedang melakukan pose 'duck face'.

Ia tersenyum dan segera mengangkatnya.

"Hai Rin..., ada apa?," tanya Diandra.

"Lo lagi dipelototin sama Romeo nggak? Gue mau ngajak lo makan siang nih," jawab Kareen.

Diandra terkikik geli saat mendengar pertanyaan Kareen.

"Apa urusannya sih, pelototan si Romeo sama ajakan makan siang lo? Gue bebas kok pergi kemana pun dan Romeo nggak bisa menghalangi gue," balas Diandra.

Wanita itu segera meraih tas Channel berwarna merah hati dari lemari samping meja kerjanya. Ia pun segera keluar dari ruangannya menuju pintu keluar.

Kareen membuka pintu mobilnya tanpa menutup sambungan teleponnya dengan Diandra.

"Jadi, kita mau makan di mana?," tanya Diandra lagi.

Setelah memasang ear phone mini di telinganya, Kareen pun mulai melajukan mobilnya. Diandra menyetop sebuah taksi dan masuk dengan cepat.

"Ada Cafe baru di daerah Kemang, namanya Sparkle Cafe. Katanya sih itu tempat asyik banget buat makan siang atau hangout. Gue dapat rekomendasi dari Tina kemarin," jelas Kareen.

Diandra menatap sopir taksi lewat kaca spion bagian dalam.

"Pak, ke Sparkle Cafe di Kemang ya," pintanya.

Sang sopir hanya mengangguk.

"Gue bakal nyampe duluan nih, soalnya deket banget dari kantor," ujar Kareen.

"Ya udah, kalau lo udah nyampe langsung observasi aja. Sekalian pesan makanan buat gue. Gue sementara on the way nih," saran Diandra.

"Oke deh, gue tunggu lo di sana ya Dhi. Bye...," Kareen menutup teleponnya.

Ia memarkirkan mobilnya dan turun untuk masuk ke dalam Cafe tersebut.

Sparkle Cafe tak terlalu ramai siang itu, masih ada beberapa meja yang tersisa. Kareen pun segera menuju meja resepsionis dan diantar menuju meja nomor delapan.

Kareen meletakkan tas dan ponselnya di atas meja ketika seorang pelayan datang mendekat.

"Selamat siang, anda ingin memesan apa?," tanya pelayan tersebut seraya menyerahkan sebuah daftar menu pada Kareen.

Kareen menatapnya sambil menerima daftar menu tersebut . . .

* * *

Sammy POV

My ROOMATETempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang