Aku dan dia tidak saling mengejek lagi karena sibuk belajar, begitu juga setelah ulangan dalam seminggu sesudah ulangan biasanya diisi dengan lomba antar kelas. Hari ini hari terakhir sekolah plus bagi raport plus lagi pengumuman libur hal yang membahagiakan untukku pas bagi raport aku mendapat peringkat 2, Raya 1, Elen 3,Suti 4. Peringkat kita empat selalu berubah ngga tetap.
***
Yang bikin kaget noh si monyet tercinta eh kok malah tercinta biarin ngga usah dibahas, dia peringkat 5 padahal dari aku kelas XI ngga ada satupun cowok yang masuk 10 besar nah ini malah 5 besar. Nah loh kok si monyet menatapku, pasti mau mengejek " kalian berempat siap-siap ya nanti pas UN aku yang juara 1" Katanya sombong.
" idih kepdan kamu paling peringkat satu dari belakang" balasku sambil meremehkan dia(ingat jangan meremahkan orang jangan ditiru), maafkan hambaMu ini Tuhan karena merendahkan orang, " kamu lihat saja nantu" tantang si Arga pada Tia." oke bakal aku liatin" tantang Tia juga ( liatin kamu sama aku nanti jadian juga siap) guman Tia pelan.
***
Setelah pembagian raport sama pengumuman libur mereka in the gengs ke kantin untuk terakhir kali sebelum libur. " Ya, aku sebenarnya tidak tega bilang ini sama kamu tapi ya mau gimana aku harus bilang ini karena kita tau kamu suka sama si Arga" perkataan Raya membuatku mengalihkan mata dari mangkok bakso yang lagi kumakan.
" Tia ternyata Arga sudah punya cewek di sekolahnya yang lama" ucap Raya " apaan sih aku ngga denger lo ngomong apa" akupun bertanya lagi sama si Raya karena ngga jelas karena suasana kantin ramai ya kali kantin sepi kuburan kali sepi kok jadi bahas kuburan sih, yang kudenger cuma nama Arga doang karena kalo nyangkut tu cowok aku cepet tanggap.
***
" Arga kenapa emang " aku bertanya lagi tapi yang ditanya malah saling tatap sama si Suti juga Elen nah kan makin aku bingung Raya tadi ngomong apa " Ya, tadi aku bilang kalo si Arga udah punya cewek di sekolahnya yang dulu, maaf bilang karena aku tau kamu suka sama Arga " jelas Raya. Seketika itu juga aku merasa orang yang kusuka selalu ada yang punya atau jadian sam teman sendiri, hatiku sakit bray dengernya.
Aku jadi ngga nafsu makan lagi
"Ya, kamu ngga apa-apakan" tanya mereka bersamaan aku cuma bisa ngangguk doang sebagai jawaban hati gue sakit kenapa coba aku selalu begini nasibnya. Waktu awal sekolah pun dimulai setelah libur semester 1 tetapi semenjak hari itu Tia tau jika Arga mempunyai kekasih ia tidak pernah lagi memperhatikan Arga. Tia menjauh dari Arga, yang di jauhi merasa bingung nih.***
"Kenapa sih si Tia kok mejauh dari saya, salah apa coba padahalkan ngejek dia biasa aja. Apa dia salah makan kali waktu libur auh ah gelap, kalau emang di jauhin aku akan mendekati dia" guman Arga pada diri sendiri. "Oke aku harus coba buat lupain si monyet, disekolah harus jauhin dia" guman Tia, "mah Tia berangkat sekolah dulu" pamit Tia pada ibunya " iya, hati-hati dijalan nak" sahut Ibu Tia.
Disekolah... " jangan ngomong sama dia, jangan liatin dia,harus jauhin dia" tekat Tia, apa mungkin bisa melakukan hal itu sedangkan dalam hati masih ngarep. Ting ting bel masuk sudah berbunyi tanda upacara bendera akan dimulai. Tia pun bergegas ke barisan kelasnya, di barisan sudah ada teman-temannya.
***
Tia pun tak sengaja bertatapan dengan Arga waktu ia ingin baris, ia pun segera buang muka. Sudah dua mingu sejak awal masuk sekolah, namun Tia tetap buang muka pada Arga. Arga pun bingung ada apa dengan Tia, biasanya Tia akan menatapnya, mengejeknya tapi sudah dua minggu dia buang muka.
Arga pun bertekad untuk mencari pehatian Tia kembali. Minggu ketiga sekolah. Hari ini gurunya tidak masuk, kalau guru tidak masuk yang dilakukan anak IPS adalah tidur, main gitar dipojokan, ngerumpi, yang anak alim baja buku. Tapi bukan itu yang menggagu kelas XII IPS waktu itu, yang mengganggu adalah hal yng dilakukan oleh Arga. " hidup tanpa cinta bagai taman tak berbunga hai begitulah kata para bujangan" .......Voment
Tbc....
Tbc....
Tbc....
Tbc....
KAMU SEDANG MEMBACA
The Shadow Love
Teen FictionCeritanya update lagi..... Akunnya udah on.... Bayangan itu terlihat jika ada cahaya begitu halnya dengan cinta jika kita berjuang maka cinta akan nampak. Hanya dengan saling menatap saja sudah dapat mengungkapkan perasaan masing - masing namun ban...