Group chat Line "Secret Mission!" (7)
Mahardika : Secret mission apaan sih? -_-
Andhita : ya kan ini misi rahasia
Dellapita : Khalfi alay deh ngasih namanya -_-
Ivander : kakak gue di sini lho Del :v
Dellapita : bersembunyi dibelakang Dika beraninya! -_-
Mahardika : emang gue mau lo pake tempat persembunyian? Ogah!
Aryapratama : Kenalin. Nama saya Arya Pratama. Kelas XI MIPA 7. Nomor absen pertama
Andhita : halo Kak Arya. Selamat datang
Aryapratama : hihihi dapet ucapan selamat datang dari adek tercantik
Hanindya : gue bilangin Putri lho Ar :v
Mahardika : kok? Ada atas gue segala?
Hanindya : kenapa? Nggak boleh?
Dellapita : dia kan temen deketnya Gita juga, Dik. Dia banyak tau soal Frenda.
Mahardika : lo mata-mata ya Nin?
Hanindya : mata-mata mata lo?
Ivander : sadeeesss!!!
Aryapratama : sabar, buk
Mahardika : buset dah. Gue di semprot. Gue keluarin juga lo dari group
Hanindya : oke bay!
Hanindya left the chat.
Andhita : wohoooo Kak Dika tanggung jawab!
Ivander : ngambek noh bang ngambek
Dellapita : ish masalah rumah tangga jangan dibawa ke sini dong Dik
Mahardika invited Hanindya to the group.
Hanindya joined the chat.
Mahardika : nggak gue restuin Del sama adek gue
Aryapratama : ancaman 'kakak ipar' bung
Ivander : ancaman lo nggak buat kita nyerah bang :p
Dellapita : ancaman lo nggak buat kita nyerah bang :p (2)
Andhita : cukup nyimak
Aryapratama : cukup nyimak (2)
Hanindya : cukup nyimak (3)
Adrianalexi : Daffin sama Frenda baru aja keluar dari mall Bukit Duri dan gue kehilangan jejak
Dhita melotot melihat chat dari Adrian itu. Ia yang baru bersantai di sofa depan tv, tiba-tiba bangkit dari tiduran. Hari Minggu dan sang bunda sedang baik hati tak memintanya ikut ke café membuat Dhita sedikit bisa bersantai.
Dhita pun berlari ke lantai dua, menuju kamar sang kakak.
"Kak Daffin kok nggak ke sini?" tanyanya basa-basi pada Gita yang tengah sibuk dengan bukunya.
"Lagi sibuk dia. Kenapa? Kangen?" kata Gita yang masih focus dengan buku-buku besar di atas meja belajarnya.
"Enggak. Tumben aja minggu nggak dateng ke sini," kata Dhita memancing.
"Dia lagi nganterin nyokapnya belanja. Katanya ada acara gitu di rumahnya,"
Kena lo!
Dhita segera mengetikkan nama di kontak HPnya. Tante Mira alias mamanya Daffin.
KAMU SEDANG MEMBACA
TRUST LOVE [Completed]
Teen Fiction*** "Ya, aku mencintai Ian," hanya kalimat itu yang selalu ada dalam benak Gita. Pada akhirnya, Adrian Alexi, lelaki yang selama ini ia kagumi telah sah menjadi suaminya. Sehebat apa usaha Saralee Anggita hingga akhirnya dapat meluluhkan hati beku A...