Delapan belas

2.3K 113 5
                                    

Saya: Gue di jodohin gaess

Rani: Yang bener kalok ngomong Van

April: mulut lo ngelindur ya Van.?

Saya: bwenewrannn

April: same sape?

Rani: apa kabar Rezza..?

Saya: gak jelas siapa, sebelas dua belas lah sama Manu Rios, sama Chimon juga mirip. 😊

April: lah halu ni bocah, Manu Rios sama chimon beda jauhh.

Rani: Gimana  ceritanya mirip sama satu orang😏

Saya: tapi,,,,,,,

Rani: kenape,,?

April:,,,,,????

Saya: ternyata gue cuma MIMPII

Rani: bunuh orang dosa gak sih😡

Saya: mau bunuh siapa Ran😕

Rani: orang gila mimpi

April: obat darah tinggi mahal gak sih?

Saya: wahh siapa yang darah tinggi Pril..?

April: gue

Saya: kok bisa,,?

April: dengerin orang gila cerita

   Vanila menghembuskan nafas nya kasar, ada apa dengan hari ini kenapa kedua sahabatnya bisa di buat marah oleh orang gila, bagaimana mereka bisa bertemu orang gila.?, dimana.?
Dan siapa kah gerangan orang gila tersebut.?
Karena Vanila terlalu bingung dengan siapa orang gila tersebut akhirnya ia terlelap, dan lagi-lagi sosok orang gila muncul di mimpinya.....!

*************

"Ran, Pril gue mau ngomong" ucap Vanila serius

"lo kesambet apaan Van,?" sahut April sambil menatap wajah Vanila lekat-lekat

"apaan sih, orang serius jugak.!"  sungut Vanila sambil mengusap wajah April kasar

"mau ngomong apaan emang Van,? kayaknya serius banget" kali ini Rani yang bersuara.

"gue,, gueee"

"lo ngapa Van, lo bunting,?" ucap April seenak jidatnya.

"mulut lo gak ada filter nya apa gimana sih Pril,dari tadi mulut minta di gampar"ujar Vanila kesal,

"iya, kemaren filter nya jebol, belom gue bawa ke bengkel, jad--

"udah-udah cepetan Van, ntar keburu masuk" Rani yang memang otaknya kadang-kadang lebih waras dari sahabatnya.ingat kadang-kadang,! maka ia yang menengahi karena sudah pusing dengan tingkah absurd sahabatnya.

RezzaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang