16) Senang

2.1K 160 11
                                    

"Ini. Minum dulu."

Keyla mengulurkan sebuah teh hangat kedepan wajah taehyung yang tertutup masker.

Tanpa basa basi taehyung mengambil segelas teh itu, menurunkan maskernya lalu meneguk teh itu hingga habis tanpa jeda sedetikpun.

"Aigoo~ cheoncheonhaeseyo.." Perintah gadis itu diakhiri kekehan kecil (Ya ampun~ Pelan-pelan..)

"Kau tidak beli?" Tanya pria itu sambil menaikkan kembali maskernya

Keyla menggeleng kecil. Masih dengan senyuman diwajahnya. "Aku sudah minum tadi. Kalau aku minum lagi, nanti bisa-bisa aku ingin buang air kecil diperjalanan pulang."

Keduanya terkekeh kemudian terdiam seketika. Walau begitu, tidak terjadi keheningan disini, karena taman ini masih sangat ramai pengunjung.

Taehyung mendeham beberapa kali. Sepertinya ia salah tingkah karena sejak tadi keyla terus saja memperhatikannya sambil tersenyum, dan diakhiri dengan kekehan kecil.

"Wae useoyo? Mwoga isanghaeyo?" Tanya taehyung akhirnya (Kenapa kau tertawa? Apa ada yang aneh?)

"Eung. Isseoyo." Ujar gadis itu (Iya. Ada.)

"Mwondeyo? Nae moseub? Naega michin saramceoreom boissna? Huh? Malhaejwo, Keyla-ssi~~ Auh.. changpihae~" Tanya taehyung panik (Apa yang aneh? Penampilanku? Apa aku terlihat seperti orang gila? Beritahu aku, Astaga.. memalukan~)

Bukannya menjawab, keyla malah tertawa karena melihat tingkah lucu pria yang duduk disampingnya ini.

"Keyla-ssi~" Rengek Taehyung

"Hahaha sorry sorry.. Tidak ada. Pakaianmu sama sekali tidak aneh."

"Bohong. Lalu kenapa kau terkekeh begitu tadi?"

Keyla terdiam. Menatap kedua mata Taehyung sebentar, mengehela nafasnya kemudian menunduk menatap sepasang sepatunya yang sejak tadi ia gerak-gerakkan.

"Aku hanya masih tak percaya saja. Dulu-- aku hanya bisa melihat kalian dari layar ponsel dan televisi. Tapi tiba-tiba saja kini aku berhadapan langsung bahkan berbincang dengan kalian. Rasanya seperti sedang berada di dalam cerita fanfiction." Jelasnya diiringi kekehan

Mendengar pengakuan gadis ini membuat kedua sudut bibir Taehyung dibalik masker perlahan terangkat. "Itu namanya takdir."

"Benar. Percaya atau tidak, kalian yang menjadi motivasi pertama ku untuk belajar bahasa korea. Aku jadi ingat, dulu seringkali kesal karena tak mengerti saat menonton live kalian." Ujarnya lagi diakhiri kekehan kecil

"Wah.. kalau begitu berarti kau harus berterima kasih pada kami. Karena berkat kami, kau jadi se-lancar ini menggunakan bahasa korea."

Keyla kembali terkekeh sambil menatap Taehyung, "Geurae.. Kamsahamnida.." (Iya.. Terima kasih..)

"Tapi. Aku juga sempat kesal padamu. Setelah bubar, kau benar-benar menghilang seperti di telan bumi. Dan tiba-tiba saja, secara tidak sengaja aku menemukan mu disini." Sambungnya

Kini giliran Taehyung yang mengehela nafasnya kemudian memandang lurus kedepan.

"Ya.. untuk hal itu juga-- aku melakukannya karena aku punya alasan, kan? Lagipula.. aku senang bertemu denganmu seperti ini."

My Idol || BTS (Complete)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang