Shingeki no Kyojin @ Hajime Isayama
Pairing = Levi Ackerman x Eren Jaeger
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
."Ereeeeeeeeeeeeeeeeen!!!!"
Pemuda bersurai blonde berteriak, memanggil sosok yang tengah berlari didepan sana. Ia melambaikan tangan.
Yang dipanggil, segera mempercepat larinya. Di iringi senyum sumringah yang tercetak diwajah manisnya.
Begitu sampai didepan gerbang, ia langsung disambut pelukan antusias oleh seseorang yang sudah menunggunya.
"Eren Selamat datang! aku merindukanmu, Sangat merindukanmu!" Manik sapphire mulai berkaca-kaca. "Aku terkejut saat mendengar kabar kau akan pindah kemari. Aku benar-benar merindukanmu" ia semakin mengeratkan pelukan.
"Tadaima.. Maaf membuatmu menunggu, aku juga sangat merindukanmu Armin" Eren tersenyum lembut, membalas pelukan sosok yang bernama Armin.
Mereka tak bisa menahan rasa rindu setelah 7 tahun tak bertemu.
Karna suasana sekolah masih sangat pagi dan sepi, jadi santai saja. Tak ada yang melihat acara reuni peluk-pelukan mereka.
"Eren kenapa mendadak sekali mengabariku tentang kepindahanmu? Bukankah kau baru tiba? Kenapa kau langsung bersekolah? Apa kau tidak lelah? kau berangkat diantar siapa? Maaf aku tak bisa menjemputmu" Mereka melepaskan pelukan.
"Kau tidak berubah, Armin. Selalu saja over mencemaskanku" Eren terkekeh mendapati pertanyaan beruntun dari Armin, sahabatnya memang tak berubah sama sekali. Sejak kecil Armin memang seperti ini, selalu mengkhawatirkannya secara berlebih.
"Aku diantar Hannes-san. Tak apa, lagipula salahku yang begitu inginnya berangkat sekolah hari ini. Aku sangat ingin bertemu denganmu" Eren mengulum senyum tipis.
Armin tak bisa menahan airmata, masih tak percaya sahabat yang sangat ia rindukan ada didepan mata.
"Oi oi kau masih saja cengeng, Armin" Eren kembali terkekeh, ia mengusap airmata Armin dengan ibu jarinya. "Apa sebegitu rindunya kau ingin bertemu denganku hm?" Goda nya. Armin menepuk pelan tangan Eren yang dipipi.
"Tentu saja!"
Lalu mereka tertawa.
"Sebaiknya kita ke ruang Kepsek untuk melapor kedatanganmu, dan juga kau harus beristirahat dulu"
Armin meraih tangan Eren. Dan membawa pemuda manis itu menuju ruang kepala sekolah. menyudahi acara reuni mengharukannya.
Surat-surat kepindahan Eren sudah diurus sebelumnya oleh Hannes. Jadi Eren hanya perlu mendata dan meresmikan diri sebagai siswa SMA Shiganshina saja.
"Eren, apa kau sudah mengabari Mikasa tentang ini?"
"Menurutmu?" bukannya menjawab, Eren justru malah balik bertanya.
"Astaga kau ini..." Armin yang sudah hafal dengan tingkah menyebalkan sahabatnya, hanya menghela nafas.
"Kau seharusnya sudah tau jawabannya, Armin. Dia selalu mengawasiku. Sebelum aku mengabari, dia sudah menghubungiku terlebih dahulu" Eren menghela nafas berat, mengingat Mikasa — sahabat wanita nya, yang sangat overprotektif terhadapnya.
KAMU SEDANG MEMBACA
Eien
Fanfiction[Complete] [Beberapa chapter di private] ...................................................... Perjalanan kisah Cinta Levi dan Eren "Cinta pertama melambangkan cinta sejati Dan cinta sejati melambangkan cinta abadi, Apa kau mempercayainya?"- Eren "...