Pagi ini Zahra tidak masuk sekolah karna kondisinya yang tidak mendukung untuk beraktifitas.
Zahra tidak menghubungi keluarganya bahwasanya kondisinya sedang memburuk. Zahra takut membuat kondisi Viona -mamanya- semakin memburuk. Pastinya Zahra tidak ingin melihat orang yang dia sayangi terluka akibat kelakuannya.
Saat ini Zahra hanya berdiam diri dirumah. Hanya ada pak mamat yg menemani Zahra dan rumahnya di pos.
.
.
.
.
.
Sementara itu tata dan balqis masih berada di SMA garuda. Setelah pulang sekolah tata berencana untuk menjenguk Zahra dirumahnya."Nyit gue heran liat si Zahra"
"Heran apanya? "
"Heran aja gitu, belakangan ini Zahra sering banget ngedrop dan ingat sama masa lalu nya gitu"
"Iya ta, gue juga heran, gimana kalau kita periksain aja ke dokter jiwa"
Mendengar perkataan si kunyit alias balqis, tata langsung menolak kepala balqis sampai sampai ia memekik. "Lo pikir dia gangguan jiwa"
"Ya siapa tau! "
"Udah ah, mendingan gue ke kantin daripada Ngeladenin orang gak jelas kayak gini"
Tata langsung pergi meninggalkan balqis di kelas dan beranjak ke kantin.
"Iyaa, gue di tinggalin" kata balqis kesal.
"Sendiri aja qis" tanya rehan.
"Qis qis qis, lo pikir aku bonbon kiss apa!! " balqis langsung meninggalkan rehan.
"Ya ngambek, dasar cewek bisanya ngambek terus" rehan memukul meja dengan pelan.
.
.
.
.
.
Tepat pukul 15.00 bel pulang berbunyi."Ta, jadi kerumah Zahra gak? " tanya balqis.
"Jadi"
Mendengar perbincangan tata dan balqis rehan langsung memutar kursinya kearah belakang.
"Emangnya si Zahra kenapa? " tanya rehan.
"Zahra sakit" jawab tata.
"Pantes dari tadi batang hidungnya gak kelihatan"
"Ya udah, kita duluan ya han" ucap tata sambil mengambil tasnya dan meninggalkan kelas.
.
.
.
.
.Massage tata🔘
Me: ta aku lagi di tempat oma, maaf ya.
Tata: loh, kok buru buru ra.
Me: iya ta, mama sakitnya makin parah.
Tata: gimana ceritanya?. tanya tata terkejut.
Me: ceritanya panjang, ntar Aku kasih tau.
Tata: iya ra, titip salam ya sama tante Viona.
Me: iya ntar Aku bilangin ke mama, maaf ya ta, bilangin juga ke balqis.
Tata: iya gak papa, ntar Aku bilangin.
Me: udah dulu ya ta.
.
.
.
.Udah dua hari ini Zahra belum juga masuk sekolah, kemungkinan besar dia masih berada di makasar tempat tinggal oma nya.
"Ta hari ini gue ada latihan piano, jadi kita gak bisa nongkrong dulu" ucap balqis sambil menatap tata dengan sendu.
( lebay banget dah si balqis, ada acara latihan aja pake natap gue segitunya).
KAMU SEDANG MEMBACA
IT'S MINE
Fanfiction"gue minta maaf ra, kemarin gue terlalu cemburu liat lo berduaan sama laki laki brengsek itu" "laki laki brengsek lo bilang?" "ngaca zra ngacaaa!!" "lo yang brengsek!!" Azra hanya diam seribu bahasa. Tidak ada kata kata yang bisa keluar dari mulut...